Tingkatkan Pelayanan Rumah Sakit, RSSI Gelar Konsultasi Publik

Konten Media Partner
27 Oktober 2021 18:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Bupati Kotawaringin Barat, Ahmadi Riansyah membuka pelaksanaan forum konsultasi publik yang digelar oleh Rumah Sakit Sultan Imanudin (RSSI). Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Bupati Kotawaringin Barat, Ahmadi Riansyah membuka pelaksanaan forum konsultasi publik yang digelar oleh Rumah Sakit Sultan Imanudin (RSSI). Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun melaksanakan forum konsultasi publik bersama dengan dewan pengawas rumah sakit, tokoh masyarakat, relawan, organisasi profesi dan penggiat media sosial.
ADVERTISEMENT
Kegiatan diskusi yang dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit tersebut dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Ahmadi Riansyah di aula Hotel Arsela, Rabu (27/10/2021).
Dalam sambutannya, Ahmadi Riansyah memberikan apresiasi kepada pihak rumah sakit atas terselenggaranya kegiatan diskusi ini.
Ia berharap melalui forum dapat menghasilkan kritik, saran dan masukan agar pelayanan RSUD bisa semakin baik lagi ke depan.
"Sebagai contoh pelayanan RS pada masyarakat tentunya harus sesuai standar operasional yang disyaratkan, terutama saat pandemi covid-19, standar pelayanan tentunya mengalami perubahan sesuai situasi dan kondisi," kata Ahmadi Riansyah.
Berbagai kritik dan saran disampaikan oleh para peserta. Foto: Lukman/InfoPBU
Sebab menurutnya, dengan adanya masukan saran bisa menjadi catatan manajemen rumah sakit untuk terus berbenah, terutama di situasi pandemi seperti sekarang ini.
ADVERTISEMENT
"Silakan sampaikan kritikan dan saran sebagai bahan evaluasi bagi rumah sakit untuk memperbaiki pelayanan ke depan," jelasnya.
Di tempat yang sama, Direktur RSUD Sultan Imanuddin, dr Fachruddin menerangkan dalam kegiatan diskusi tersebut pihaknya berhasil menjaring 14 kritik dan saran dari para peserta.
"Masukan ini sangat berarti bagi kami. Kami akan berupaya merealisasikasikan satu per satu secara bertahap. Kita akan menyusun perencanaan ke depan yabg disampaikan akan menjadi prioritas bagi kami," ucapnya.
Disamping itu, lanjutnya, dalam waktu dekat akan melakukan evaluasi bersama internal manajemen rumah sakit menyikapi setiap masukan yang disampaikan.
"Ini menjadi bahan evaluasi kami," tukas pria yang akrab disapa Dokter Unding itu.
Dalam diskusi ini ada beberapa persoalan yang dibahas mulai dari pelayanan parkir, pelayanan rumah sakit secara umum, hingga saran terkait peningkatan kualitas dan kuantitas peralatan dan tenaga medis.
ADVERTISEMENT