Ini 5 Fakta Tentang Timor Leste Jelang Ramadhan

Inisiatif Zakat Indonesia IZI
Official IZI News - Mitranya Kumparan
Konten dari Pengguna
5 Maret 2020 18:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inisiatif Zakat Indonesia IZI tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
"Ini 5 Fakta Tentang Timor Leste Jelang Ramadhan" - (Ilustrasi) penyaluran paket Booking Berkah Ramadhan 2019. Dok. IZI
zoom-in-whitePerbesar
"Ini 5 Fakta Tentang Timor Leste Jelang Ramadhan" - (Ilustrasi) penyaluran paket Booking Berkah Ramadhan 2019. Dok. IZI
ADVERTISEMENT
Kehadiran Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) ke Kota Dili, Timor Leste, pertama kali saat Booking Berkah Ramadhan tahun 2019 dengan diwakili oleh Direktur Pendayagunaan Nana Sudiana. Melalui program yang sama, IZI akan kembali menyapa kaum muslimin yang tinggal di kota terbesar di negara Timor Leste tersebut.
ADVERTISEMENT
Melalui wawancara Tim IZI bersama Nana Sudiana, diketahui hal-hal menarik tentang negeri Timor Leste, terutama komunitas muslim yang tinggal di sana. Berikut Tim IZI sajikan,
Timor Leste Bukan Negara Agama
Banyak orang Indonesia mengira setelah Timor Leste melepaskan diri dari Indonesia pada tahun 1999, mereka mendirikan negara berdasarkan agama mayoritas. Faktanya, Timor Leste adalah negara sekuler. Pemerintahan mereka tidak mengurusi kehidupan beragama para penduduknya.
Masih Banyak Bangunan Zaman Soeharto
Pembangunan semasa berkuasanya Soeharto mencapai hingga ke beberapa kota yang dahulunya dikenal sebagai Provinsi Timor Timur tersebut. Hingga kini bangunan-bangunan tersebut masih berdiri dan difungsikan sebagai kantor pemerintahan Timor Leste.
Transaksi dengan Dollar Amerika Serikat
Sebagai negara yang baru melepaskan diri dari Indonesia, warga Timor Leste menggunakan mata uang Dollar Amerika Serikat. Nana Sudiana sempat bertransaksi di kota Dili menggunakan mata uang tersebut dengan membeli beberapa barang kebutuhan di sana.
ADVERTISEMENT
Komunitas Resmi Umat Islam Timor Leste
Meski Timor Leste adalah negara sekuler, setiap agama yang ada di negeri tersebut harus diwakili oleh satu komunitas tertentu.
Di Timor Leste, kaum muslimin diwakili oleh Conistil (Conselho Nacional Islamica de Timor-Leste) untuk mendukung kebutuhan riil muslim di sana. Conistil merupakan lembaga yang diisi oleh dewan perwakilan muslim di seluruh distrik se-Timor Leste. Pimpinan mereka memiliki hak setara perwakilan diplomatik. Sehingga diharapkan, Conistil mampu memberi legalitas atas bantuan zakat, infak dan sedekah, yang akan dikirim oleh IZI.
Kaum Muslim Timor Leste Terlupakan
Penduduk muslim Timor Leste hidup dalam kemiskinan. Dijelaskan Nana Sudiana melalui perwakilan Conistil bahwa jumlah mereka mencapai empat ribu penduduk namun tidak memiliki relasi pertemanan dengan komunitas muslim dari negara lainnya. Bisa dikatakan, mereka hidup dalam kesendirian, terupakan di saat dukungan dari banyak pihak begitu diharapkan.
ADVERTISEMENT
Atas fakta tersebut, Nana Sudiana beserta tim Booking Berkah Ramadhan 2019 sempat berkunjung ke kantor Conistil di kota Dili, Timor Leste. Sedangkan di tahun 2020 ini IZI akan kembali ber-silahturahim untuk membantu komunitas muslim Timor Leste menjalani ibadah puasa Ramadhan dengan suka cita. (DH)