Hati-hati, Ini 5 Tanda Jika ASI Perah Sudah Basi

Inspirasi Shopee
Temukan inspirasimu di Inspirasi Shopee
Konten dari Pengguna
10 Januari 2019 15:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inspirasi Shopee tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hati-hati, Ini 5 Tanda Jika ASI Perah Sudah Basi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Memerah ASI menjadi pilihan bagi para working mom yang ingin memastikan si kecil tetap mendapat semua nutrisi terbaik yang terdapat dalam ASI. Namun, ada beberapa hal yang Bunda harus perhatikan ketika menyimpan ASI perah. Tidak seperti susu lainnya, ASI tidak dapat bertahan lama meskipun sudah disimpan di dalam lemari es. Nah, untuk mengetahui apakah ASI perah Bunda sudah basi atau tidak, berikut ini lima tandanya.
ADVERTISEMENT
AROMA TIDAK SEDAP
Tak jauh berbeda dari makanan lainnya, ASI juga mengeluarkan aroma yang tengik dan tidak sedap ketika sudah basi. Sementara ASI yang masih segar cenderung mengeluarkan aroma yang manis. Meski begitu, aroma ASI setiap ibu memang berbeda-beda, semua itu tergantung dari makanan yang Bunda konsumsi.
PERUBAHAN RASA
Sama seperti aroma, rasa ASI memang berbeda pada setiap Bunda, tergantung dari makanan yang dikonsumsi. Namun, ASI yang sudah basi dipastikan memiliki rasa yang asam. Jadi cicipi dahulu ketika ingin memberikan ASI perah ke si kecil, kalau mendapatkan rasa asam lebih baik langsung dibuang saja ya, Bunda.
MENGGUMPAL DAN TIDAK TERCAMPUR
Ketika disimpan, ASI perah akan terbagi menjadi dua bagian, yakni lemak dan air. Pada ASI yang masih layak, kedua bagian ini akan mudah tercampur hanya dengan memutar botol saja. Namun, jika telah basi, lemak dan air pada ASI tidak tercampur dengan baik serta muncul gumpalan.
ADVERTISEMENT
DISIMPAN DI KULKAS SELAMA LEBIH DARI 5 HARI
Bila disimpan di kulkas bagian bawah, kesegaran ASI perah hanya dapat bertahan 3-5 hari. Jika Bunda ingin menyimpan ASI lebih lama, maka simpanlah di freezer pada bagian belakang yang suhunya paling dingin dan stabil. ASI perah yang disimpan di freezer dapat bertahan hingga 3 bulan. Namun, pastikan tidak ada perubahan suhu dan Bunda tidak mengeluarkannya sama sekali selama masa penyimpanan ya.
TIDAK TERTUTUP DENGAN RAPAT
ASI perah yang terkena udara luar tentunya lebih mudah basi dan terkena bakteri. Jadi pastikan Bunda menyimpannya dalam wadah yang tertutup rapat, lebih baik gunakan wadah khusus penyimpanan ASI atau botol kaca dan wadah plastik yang bebas dari BPA.
ADVERTISEMENT
AM