news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Hamil Anak ke-3, Kate Middleton Alami Hypreremesis Gravidarum

4 September 2017 18:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Putri Kate Middleton dari Kerajaan Britania Raya bersama dengan dua anaknya. (Foto: Credit: Stephen Lock/Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Putri Kate Middleton dari Kerajaan Britania Raya bersama dengan dua anaknya. (Foto: Credit: Stephen Lock/Getty Images)
ADVERTISEMENT
Kabar gembira datang dari Duke and Duchess of Cambridge!
Pasalnya, Kerajaan Inggris baru saja mengumumkan berita kehamilan Kate Middleton. Ini merupakan kehamilan ketiga yang dijalani oleh istri dari Pangeran William tersebut.
ADVERTISEMENT
Kensington Palace menyampaikan kabar baik ini dalam sebuah surat pernyataan resmi. Dalam surat tersebut, tertulis bahwa Kate mengalami kondisi bernama Hyperemesis Gravidarum, sehingga ia harus membatalkan sejumlah agenda pertemuan.
Saat mengandung Pangeran George dan Putri Charlotte, Kate diketahui juga mengalami kondsisi serupa. Lantas, apa itu hyperemesis gravidarum?
Hypreremesis Gravidarum (HG) merupakan morning sickness alias gejala mual pagi hari yang sangat ekstrim selama periode kehamilan.
"Sederhananya, hyperemesis merupakan 'muntah yang sering' dan gravidarum berarti 'masa kehamilan'," jelas Daghni Rajasingam, juru bicara dari Royal College of Obstetricians & Gynaecologists.
Normalnya, perempuan hamil memang mengalami gejala morning sickness. Namun HG merupakan kondisi yan gjauh lebih serius dan berat. Penderita HG bisa merasakan mual dan muntah seharian.
ADVERTISEMENT
Rasa mual ini bahkan membuat sang calon ibu jadi tak selera makan dan minum. Dalam kasus yang parah, penderita HG bisa muntah hingga 50 kali dalam sehari!
Kondisi ini tentunya bisa menyebabkan penurunan berat badan, dehidrasi, tekanan darah rendah, dan ketosis akibat kekurangan glukosa. Jika morning sickness akan berlalu setelah 14 minggu, tidak demikian dengan HG. HG bisa bertahan jauh lebih lama dan tak menutup kemungkinan akan berlangsung hingga si bayi lahir.
Hypreremesis Gravidarum sendiri tergolong langka dan biasanya hanya dialami oleh 1% perempuan hamil di dunia. Penyebabnya sendiri masih belum diketahui hingga kini.
Namun jika kamu mengalami HG pada kehamilan pertama, tak menutup kemungkinan bahwa kondisi ini juga akan terjadi pada kehamilan selanjutnya. Persis seperti yang dialami oleh Kate Middleton.
ADVERTISEMENT
Anda tengah mengalami hal yang sama?
Jangan cemas dulu, karena jika ditangani dengan baik, HG sama sekali tak membahayakan si jabang bayi. Hanya saja, kondisi ini akan membuat sang ibu merasa tak nyaman.
"Ada pengobatan yang bisa digunakan saat hamil, termasuk pada 12 minggu pertama kehamilan, untuk membantu meringankan gejala HG. Ini termasuk obat anti mual, vitamin (B6 dan B12), dan steroid, atau malah kombinasi ketiganya," jelas Rajasingam lagi.
"Jika rasa mual dan muntah tak terkontrol, sebaiknya pergi ke rumah sakit agar dokter bisa mengetahui kondisi Anda dan memberi penanganan tepat untuk melindungi kesehatan ibu dan si bayi," tutupnya.
Jadi, kita semua hanya bisa berharap bahwa Kate Middleton bisa melalui kehamilan ketiganya dengan sehat dan menyenangkan. Sekali lagi, selamat untuk Kerajaan Inggris!
ADVERTISEMENT