Bagaimana cara membeli reksadana indeks? Ini Penjelasannya!

Sumber image: artikel.bibit.id

Beruntunglah kita hidup di era digital. Apa-apa jadi mudah dilakukan. Belanja cukup klik aplikasi di smartphone, pesanan pun akan sampai di pintu depan. Kemudian, mau pergi-pergi, gunakan saja aplikasi transportasi online ke tempat yang dituju. Tinggal tunggu jemputan datang, dan cap cus!

Begitu juga dengan aktivitas investasi. Era internet yang semakin canggih ini membuat investasi kian praktis. Dulu, untuk investasi saham dan reksadana misalnya. Kita harus mendatangi perusahaan sekuritas dan bank. Dengan segala persyaratan yang harus dipenuhi.

Sekarang, hal itu tidak perlu lagi dilakukan karena sudah banyak muncul beragam platform aplikasi daring, seperti Bibit, Bareksa, Ajaib, dan lain-lain. Duduk manis dan sambil rebahan di kasur pun, kini kita bisa sambil berinvestasi.

Namun, tidak sedikit yang masih bingung cara beli instrumen investasi secara online. Sebut saja reksadana indeks yang kurang begitu familiar dibanding reksadana lainnya seperti reksadana saham, pasar uang, dan obligasi. Lantas, bagaimana cara membeli reksadana indeks yang mudah?

Sebenarnya, sama seperti reksadana lain, kamu dapat membeli reksadana indeks dari berbagai cara berikut ini.

Bank

Bank merupakan institusi resmi yang sudah lama menjadi salah satu agen penjual reksadana (APERD). Di bank kamu bisa membeli produk berbagai produk reksadana sesuai dengan tujuan investasimu termasuk reksadana indeks.

Perusahaan Sekuritas

Sudah bukan rahasia lagi kalau bank besar biasanya punya anak perusahaan berupa bank sekuritas yang menjual saham dan obligasi. Seiring berjalannya waktu, kini perusahaan sekuritas juga umumnya menyediakan produk-produk reksadana tidak terkecuali reksadana indeks.

Fintech

Ini dia yang membuat cara beli reksadana indeks kian mudah, yaitu munculnya perusahaan teknologi keuangan berbasis aplikasi mobile. Terkait relevansinya dengan investasi reksadana, perusahaan-perusahaan tersebut bisa dianggap sebagai APERD Online yang memungkinkanmu investasi kapan saja, di mana saja dengan memanfaatkan gawai dan akses internet. Salah satu contohnya, aplikasi Bibit, yang juga menjual reksadana indeks (menawarkan sekitar 6 reksadana indeks)

Apa gunanya membeli reksadana indeks kalau kita tidak tahu keunggulannya. Dilansir dari blog.bibit.id, setidaknya ada dua kelebihan reksadana indeks:

Biaya pengelolaan lebih murah

Komposisi saham dalam sebuah indeks tidak banyak berubah dari waktu ke waktu, berbeda dengan reksadana konvensional dimana Manajer Investasi (MI) lebih sering mengubah komposisi saham dalam portofolio sesuai strategi pengelolaan.

Tidak banyaknya perubahan komposisi saham, maka biaya pengelolaan reksadana indeks biasanya lebih murah dibanding reksadana konvensional. Jadi, keuntungan yang didapatkan investor lebih maksimal.

Terhindar reksadana konvensional yang buruk

Ketika memilih reksadana indeks, kinerja investasi kamu sudah mengikuti pasar. Berbeda dengan reksadana konvensional, kinerjanya dipengaruhi strategi pengelolaan manajer investasi. Ketika MI tidak mengelola dengan baik, maka bisa saja dapat return yang buruk. Namun, pada reksadana indeks, seluruhnya ditentukan pasar. Ketika pasar sedang baik, maka return reksadana juga baik, begitu pula sebaliknya.

Dengan demikian, kamu tidak akan terjebak dalam kinerja buruk yang disebabkan oleh performa MI.

Jadi, sekarang kamu tidak perlu dibingungkan lagi dengan pertanyaan bagaimana cara beli reksadana indeks ya. Sebab sudah banyak platform investasi online yang menjualnya sehingga bisa kamu dapatkan lewat genggaman tangan.