Dipenuhi Kekuatan Kebaikan Ditengah Pandemi COVID-19

Irena Ruth Elbaar
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Studi Akuntansi, Universitas Airlangga Surabaya
Konten dari Pengguna
25 Desember 2020 16:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Irena Ruth Elbaar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada masa pandemi COVID-19 ini, terdapat banyak masalah yang tidak pernah kita sangka terjadi. Salah satunya adalah banyak pekerja yang dipecat atau diPHK. Hal tersebut sangat berdampak bagi kelangsungan hidupnya, disaat mereka harus membeli makanan untuk kebutuhan pokoknya, mereka terhalang karena tidak memiliki cukup dana untuk keberlangsungan hidupnya. Tidak hanya mengenai makanan, banyak orang tua yang kehilangan pekerjaannya yang sangat berdampak pada anak-anaknya yang masih harus sekolah. Banyak siswa sekolah yang pindah sekolah atau berhenti sekolah karena orang tuanya tidak dapat membayar uang sekolah atau memenuhi kebutuhan hidupnya.
ADVERTISEMENT
Setelah melihat banyak dampak negatif yang terjadi akibat pandemi COVID-19, kita sebagai makhluk sosial yang membutuhkan sesama, tentu perlu membantu sesama kita yang membutuhkan bantuan di masa pandemi COVID-19 ini. Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk membantu sesama kita, salah satunya adalah platform Kitabisa.com, dalam platform tersebut banyak sesama kita yang membuka dan mengumpulkan donasi untuk para sesama kita yang membutuhkan bantuan di masa pandemi COVID-19 ini.
RP. Pastor Felix Astono Atmaja, SCJ atau yang biasa dikenal Romo Astono, Vikjen atau Vikaris jenderal pada Keuskupan Agung Palembang pernah membawakan homili disuatu misa yang mengenai dua kekuatan. Yang pertama adalah kekuatan kebaikan, yang merupakan kekuatan yang berasal dari Allah dan buahnya adalah Kerajaan Allah. Pada kekuatan kebaikan, Allah lah yang merajai dan membawa kita pada-Nya. Kekuatan yang kedua adalah kekuatan kejahatan, kekuatan dari kuasa setan atau kuasa jahat.
ADVERTISEMENT
Sebagai makhluk sosial ciptaan Allah tentu kita harus dipenuhi dengan kekuatan kebaikan terutama pada masa pandemi COVID-19 ini, kita dapat membantu sesama kita tadi yang sangat membutuhkan pertolongan atau bantuan kita dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari di masa pandemi ini. Untuk membantu sesama kita, tidak selalu dengan memberikan donasi atau uang, kita dapat membantunya mulai dari hal yang kecil seperti, memberikan makanan pokok yang diperlukan sehari-hari. Seorang yang membantu dengan sepenuh hatinya akan menemukan kegembiraan dan sukacita dalam hidupnya, dia mampu berpikir baik dan berbicara baik.
Sedangkan mereka yang justru meremehkan orang lain dimasa pandemi ini, seperti menolong karena disuruh atau bahkan tidak mau menolong, merekalah yang dikuasi oleh kekuatan kejahatan. Hidupnya cenderung dikuasai oleh kejahatan dan ingin membawa orang lain disekitarnya mengikuti kuasa yang tidak baik. Oleh maka itu, marilah kita mulai untuk menumbuhkan kekuatan kebaikan didalam diri kita masing-masing dari hal-hal kecil yang dapat kita lakukan terutama di masa pandemi COVID-19 ini.
ADVERTISEMENT
Penulis artikel ini adalah mahasiswa semester satu Fakultas Ekonomi Bisnis, Prodi Akuntansi, Universitas Airlangga Surabaya.