Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Masalah Ketenagakerjaan di Sektor Industri

Ita Febrianti
Mahasiswa Universitas Muhammadyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prodi Ekonomi Pembangunan
Konten dari Pengguna
13 Mei 2022 21:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ita Febrianti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/photos/industri-keamanan-logistik-1636393/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/photos/industri-keamanan-logistik-1636393/
ADVERTISEMENT
Permasalahan dalam ruang lingkup perencanaan yang strategis melalui sumber daya manusia khusususnya sektor industri ini melibatkan berbagai macam faktor dari kegiatan yang dilakukan pada ruang lingkup perencanaan sumber daya manusia beserta ketenagakerjaan. Hal ini juga diungkapkan oleh seorang ahli bernama Sri Damayanti menjelaskan, adanya konsep persediaan sumber daya manusia tersebut dari perkiraan masalah supply dan demand sumber daya manusia serta masalah pengadaan dan pengawasan terhadap evaluasi yang menjadi salah satu bentuk dari umpan balik suatu sistem dengan konsep pengembangan yang terstruktur dalam kebutuhan dan masalah ketersediaan yang ada dalam ruang lingkup industri.
ADVERTISEMENT
Dari konsep pengembangan kegiatan rencana dari sumber daya manusia tersebut menjadi salah satu bentuk dari kemampuan terhadap analisis dari masalah implementasi analisis volume dan beban kerja yang diberikan tenaga kerja secara rencana strategi ini dianalisis dalam sebuah konsep informasi kebutuhan dalam ruang lingkup tenaga kerja pada masalah teknik peramalan dan estimasi perencanaan sumber daya manusia jangka panjang.
Terlihat pada proyeksi ketenagakerjaan dan SDM, dalam pengembangan dari sektor industri tidak akan mampu dibebani adanya obligation atau tanggung jawab dalam penyeapan tenaga kerja yang lebih banyak. Memang pada keseluruhan sektor industri hanya mampu menyerap sekitar 20 % saja dari seluruh tenaga kerja yang tersedia dalam tahun .Adanya masalah pada daya scrap yang rendah ini disebabkan karena masalah laju pertumbuhan industri yang relkif tidak banyak meningkat dan di tahun 2020 menurundari 13,18 % menjadi 11,03 %. Tetapi dilihat dari kontribusi pada peranan sektor industri meningkat dari 20,12% menjadi 22,02%.
ADVERTISEMENT
Berawal pada permasalahan yang terjadi di berbagai macam dari pengembangan SDM dan tenaga kerja sebagai sumber peningkatan produk nasional yang tidak hanya ditujukan terhadap pada keahlian dan pengembangan yang membuat pengiptimalan tenaga kerja meningkat, namun ini ditunjukan pada peningkatan SDM dan tenaga kerja agar dalam peningkatan SDM ini mampu memberikan penciptaan pekerjaan bagi dunia usaha teruma SDM dan tenaga kerja yang tidak lebih dari pertumbuhan penduduk yang ada. Seperti yang kita ketahui, terhadap SDM dan tenaga kerja yang merupakan satu komponen sebagai target dalam indikator keberhasilan dan juga kegagalan dalam kehidupan.
Maka, dalam hal ini diawali dari perubahan sama sebagai indikator perkembangan sumber daya manusia yang secara langsung terus berkembang dari masa kemasa yang menyebabkan perkembangan sumber daya manusia di masa depan dengan adanya teknologi bisnis yang berkembang dan tubuh manusia yang akan bersatu secara artificial intelligence(AI).Sehingga hal ini menunjukkan adanya pengembangan SDM dan ketenagakerjaan di masa depan yang jauh lebih maju.
ADVERTISEMENT
Menurut pendapat saya,di era revolusi industri 4.0 semua SDM dan tenaga kerja terutama dalam sector industri ini harus sesuai dengan pengetahuan,ketrampilan dan nilai yang memberi nilai tingkah laku berhubungan dengan kriteria kerja dan profesi yang dimiliki masing masing SDM. Adanya SDM dan tenaga kerja yang berhubungan dengan industri harus memiliki kinerja yang jauh lebih optimal dalam kesuksesan para pengembangan SDM dan tenaga kerja. Menurut saya, konsep pengembangan kegiatan rencana dari sumber daya manusia dan ketenagakerjaan tersebut menjadi salah satu bentuk dari kemampuan terhadap analisis dari masalah implementasi analisis volume dan beban kerja yang diberikan dalam rencana strategi pengembangan SDM dan tenaga kerja.
Konsep ini juga dikembangkan melalui masalah pembagian teknik secara terstruktur untuk estimasi pada ruang lingkup kebutuhan sumber daya manusia pada teknik peramalan yang dilakukan jangka panjang sebagai salah satu bentuk dari masalah sumber daya manusia pada proses penganggaran dan juga perencanaan beban kerja.Maka menurut saya, nantinya akan menjadi salah satu proses yang paling penting bagi seorang karyawan atau tenaga kerja melalui pembentukan potensi yang ada. Kebutuhan SDM dan ketenagakerjaan ini lebih dikembangkan pada potensi pengembangan terutama di era industri 4.0.
ADVERTISEMENT