Bersepeda Gratis di Jakarta dengan Bike Sharing

Jakarta Smart City
Mewujudkan ekosistem kota cerdas 4.0
Konten dari Pengguna
27 Juli 2018 16:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jakarta Smart City tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bersepeda Gratis di Jakarta dengan Bike Sharing
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bike Sharing adalah sebuah sistem penyediaan sepeda di tempat umum yang dapat digunakan secara cuma-cuma oleh masyarakat. Bike sharing telah populer digunakan di kota-kota besar dunia seperti London, Washington DC, Mexico City, Guangzhou, dan masih banyak lagi. Di Indonesia sendiri, kota yang telah menerapkan bike sharing adalah Bandung. Lalu bagaimana dengan Jakarta?
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta sudah mulai menerapkan sistem tersebut. Bike Sharing diluncurkan pada Jumat (27/7) di Monas, Jakarta Pusat, yang dihadiri oleh Sandiaga Uno, Wakil Gubernur DKI Jakarta. Untuk tahap pertama, bike sharing hanya bisa digunakan di dalam area Monas.
Sepeda yang tersedia berjumlah 100 buah yang tersebar di tujuh titik di dalam area Monas. Bike sharing tersebut dockless atau tidak menggunakan dok, sehingga sepeda hanya ditaruh di titik-titik area yang ditentukan. Tentu saja sepeda tersebut dikunci dan memiliki berbagai fitur keamanan untuk mencegah pencurian.
Cara untuk menggunakan fasilitas ini cukup mudah. Pertama Anda harus mendownload aplikasi GoWes di Appstore dan Playstore. Setelah itu, Anda harus melakukan pendaftaran (sign up) dengan mengisi data diri, kemudian log in ke dalam aplikasi. Di aplikasi Go-Wes, tekan tombol Unlock dan scan barcode yang terletak di belakang sepeda, tepatnya di bawah sadel. Setelah itu sepeda siap untuk digunakan. Apabila sudah selesai menggunakan sepeda, Anda hanya perlu menaruh sepeda di tempatnya dan menguncinya.
ADVERTISEMENT
Seperti yang telah disebutkan di atas, sepeda-sepeda di bike sharing Monas memiliki berbagai fitur keamanan. Selain sepeda terkunci yang hanya bisa dibuka oleh aplikasi, sepeda juga akan membunyikan alarm apabila kuncinya dibuka secara paksa tanpa aplikasi dan apabila sepeda dibawa ke luar area Monas. Terdapat pula GPS di sepeda yang terintegrasi dengan Jakarta Smart City, sehingga sepeda dapat dipantau langsung oleh petugas. Warna sepeda yang merupakan perpaduan ungu dan kuning, juga diharapkan dapat mengurangi upaya pencurian karena warnanya yang mencolok jika dibawa ke mana-mana.
Sandiaga Uno mengungkapkan, bike sharing di Monas akan diujicoba selama 3 bulan. Apabila sukses, maka bike sharing akan bisa diaplikasikan di jalan-jalan protokol dan tempat wisata.
ADVERTISEMENT
Tingkat polusi yang tinggi dan kemacetan menjadi masalah yang krusial di ibukota. Salah satu cara untuk menguranginya adalah dengan menggunakan transportasi dan fasilitas umum alih-alih kendaraan pribadi. Ayo gunakan bike sharing, karena selain menciptakan gaya hidup sehat dan hemat, bersepeda juga mengurangi gas buang yang mencemari lingkungan.
***
Artikel terbaru tentang Jakarta Smart City bisa diakses melalui smartcity.jakarta.go.id. Pastikan juga mengikuti media sosial berikut untuk informasi terkini tentang Jakarta Smart City.