1 Lagi Pasien Positif Meninggal di Jambi, Bungo Jadi Zona Orange COVID-19

Konten Media Partner
17 September 2020 18:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Saat Tim Gugus Tugas COVID-19 menjemput jenazah pasien positif yang meninggal. Foto: Jambikita.id
zoom-in-whitePerbesar
Saat Tim Gugus Tugas COVID-19 menjemput jenazah pasien positif yang meninggal. Foto: Jambikita.id
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Kini wilayah Kabupaten Bungo kembali jadi zona orange virus Corona yang menyebabkan penyakit COVID-19. Perubahan status zona yang sebelumnya kuning dan kini orange itu imbas dari adanya seorang pasien positif COVID-19 yang meninggal di daerah tersebut.
ADVERTISEMENT
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, Johansyah, mengatakan jika saat ini kondisi status COVID-19 di Kabupaten Bungo jadi zona orange COVID-19 atau risiko sedang penyebaran virus Corona.
“Bungo masuk lagi dalam zona orange, apalagi hari ini ada penambahan 1 orang meninggal di Jambi. Sehingga, total kasus kematian di Provinsi Jambi menjadi 8 orang," kata Johansyah, Kamis (17/9) sore.
Hal tersebut, membuat Kabupaten Bungo menjadi zona orange kembali. Tadinya kuning, dan hampir mendekati hijau, namun beberapa hari ada peningkatan pasien positif COVID-19 bahkan sampai meninggal dunia.
Peta zonasi di Provinsi Jambi periode 07-13 September 2020. Foto: Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi.
Pasien yang meninggal tersebut, kata Johansyah, yakni pasien 348 inisial SF seorang laki-laki berusia 58 tahun dengan riwayat kontak perjalanan Padang, dan riwayat penyakit sesak nafas yang dirawat di Rumah Sakit Permata Hati, Muaro Bungo.
ADVERTISEMENT
"Berdasarkan Uji TCM positif yang meninggal dunia pada hari Selasa tanggal 15 September 2020, pukul 17.00 Wib di Rumah Sakit Permata Hati Muara Bungo. Pasien inisial SF (58) dengan alamat Kelurahan Manggis, Kecamatan Bathin III," kata Johansyah.
Pada hari Rabu tanggal 16 September 2020 sekitar pukul 08.30 WIB, dilaksanakan rapat koordinasi. Dari hasil rapat koordinasi tersebut, akan dilaksanakan pemakaman jenazah secara protokol kesehatan.
Selanjutnya, pukul 09.00 WIB, tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bungo dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap menuju RS Permata Hati guna membantu proses pemakaman jenazah secara protokol kesehatan.
Pukul 10.30 WIB, jenazah di bawa ke tempat pemakaman Pal 6, khusus pasien COVID-19 dengan menggunakan mobil ambulan RS Permata Hati dan mobil ambulan Klinik Bhayangkara Polres Bungo untuk dilaksanakan proses pemakaman sesuai dengan protokol COVID-19.
Skor pemetaan risiko kabupaten/kota di Provinsi Jambi periode 07-13 September 2020. Foto: Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi.
Pukul 11.00 WIB, telah dilaksanakan proses pemakaman jenazah almarhum secara protokol kesehatan oleh personil Polres Bungo dan Dinkes dengan menggunakan APD lengkap yang dihadiri oleh beberapa keluarga almarhum.
ADVERTISEMENT
"Pada pukul 12.00 WIB, proses pemakaman jenazah sesuai protokol COVID-19 telah selesai dilaksanakan selama kegiatan berjalan dengan aman dan kondusif," jelas Johansyah.
Pihaknya selalu melakukan optimalisasi dengan melakukan sosialisasi dan juga himbauan terhadap masyarakat agar selalu mengikuti protokol kesehatan. Adaptasi Kebiasaan Baru, bukan berarti masyarakat bebas tidak terkendali dalam melaksanakan kehidupan rutinnya.
"Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Jambi, terus berupaya agar kesadaran masyarakat di semua lini meningkat, terutama dalam hal melaksanakan protokol kesehatan COVID-19. Semua tetap harus dalam koridor protokol kesehatan," pungkasnya.