Kasus Kematian Akibat COVID-19 di Jambi Berada di Angka 28

Saat pemakaman secara Protokol Kesehatan di Tanjung Jabung Barat, Jambi. Foto: Jambikita.id

Jambikita.id - Korban kematian akibat virus Corona (COVID-19) di Provinsi Jambi kembali terjadi dan jumlahnya sebanyak 28 orang. Kasus kematian tertinggi berada di Kota Jambi, dengan jumlah korban jiwa sebanyak 6 orang.

Sementara jumlah kasus positif COVID-19 juga mengalami kenaikan. Kemarin, tambahan kasus baru dan pasien sembuh jumlahnya sama, masing-masing bertambah 20 orang.

Dari penambahan tersebut, secara kumulatif kasus COVID-19 Jambi mencapai 1.419 orang. Sementara itu, untuk kasus sembuh juga semakin banyak yang kini mencapai 912 orang.

Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, Johansyah mengatakan selain penambahan kasus positif baru dan pasien sembuh, angka kasus kematian di Jambi juga bertambah satu orang.

"Telah meninggal dunia pasien COVID-19 di RSUD Hamba pada Kamis malam tanggal 12 November 2020, pukul 23.45 WIB, yaitu Tn. WU usia 64 tahun dengan alamat Desa Mersam, Kabupaten Batanghari," kata Johansyah, Jumat (14/11).

Sebelumnya, pasien dengan nomor 1.389 itu sudah dirawat di RSUD Hamba selama 6 hari sebagai suspek COVID-19 dengan komorbid stroke dan diabetes. Hasil swab-PCR diketahui positif pada Kamis 12 November, kemarin sore.

"Penyelenggaraan jenazah dilakukan sesuai protokol COVID-19 dan telah dimakamkan di TPU Al Karomah Muara Bulian tadi pagi. Dengan demikian, kematian akibat COVID-19 di Kabupaten Batanghari menjadi total 3 kasus," sebutnya.

Berdasarkan sebaran data terbaru COVID-19 Jambi, suspek 107 kasus, positif terkonfirmasi tambah 20 jadi 1.419 kasus, dirawat 479 pasien, sembuh tambah 20 jadi 912 orang, kematian tambah 1 jadi 28 orang dan spesimen 144 tunggu.

Sebanyak 20 tambahan positif baru hari ini tersebar, 2 orang di Kabupaten Batanghari, Kota Jambi 5 orang, Merangin 1, Tanjab Barat 9 orang dan Muaro Jambi 2 orang. Untuk pasien sembuh antara lain dari Kota Jambi 5, Bungo 6 dan 9 Sarolangun.