Pertemuan Angin Terjadi, Wilayah Jambi Memasuki Masa Pancaroba

Konten Media Partner
20 April 2021 20:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prakirawan Cuaca BMKG Jambi, Asfihani Rusdianawati, ketika menjelaskan cuaca di Jambi terkini. Foto: M Sobar Alfahri/Jambikita.id
zoom-in-whitePerbesar
Prakirawan Cuaca BMKG Jambi, Asfihani Rusdianawati, ketika menjelaskan cuaca di Jambi terkini. Foto: M Sobar Alfahri/Jambikita.id
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi memperkirakan cuaca ekstrim yang belakangan ini berlangsung di Jambi, disebabkan oleh peralihan musim hujan menuju musim kemarau (pancaroba).
ADVERTISEMENT
Disampaikan oleh Prakirawan Cuaca BMKG Jambi, Asfihani Rusdianawati, wilayah Jambi memasuki pancaroba dalam beberapa minggu terakhir. Fenomena pertemuan angin dari berbagai arah sedang terjadi di Jambi.
"Dengan kata lain, Jambi terkena konvergensi yang memanjang dari Bengkulu hingga Riau. Terjadilah penumpukan masa udara yang membentuk awan hujan," ujarnya, Selasa (20/4).
Oleh karena itu, potensi hujan ringan hingga lebat di Jambi cukup tinggi. Setidaknya, hingga satu minggu ke depan, potensi itu masih berlangsung.
Asfihani mengatakan perubahan angin yang terjadi di Jambi, disebabkan oleh angin muson Asia melemah. Saat ini, angin muson dominan berasal dari Australia.
"Angin muson dari Australia ini masuk ke wilayah Sumatera. Karena di wilayah Filipina terdapat sinklon tropis surigae, masa udara itu tertarik," katanya.
ADVERTISEMENT
Wilayah Jambi bagian Barat, kata Asfihani, potensi hujannya lebih besar. Masyarakat di sana diharuskan lebih waspada terhadap potensi terjadi banjir.
"Di wilayah tersebut, seperti di Merangin, Kerinci, Sarolangun dan Tebo, lebih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, sehingga harus waspada terjadi banjir," katanya.
Sedangkan wilayah Jambi bagian timur berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Tapi, tidak menutup kemungkinan adanya angin kencang. Karena itu pula, BMKG Jambi selalu menginformasikan prediksi cuaca di situs resminya.
Dengan melihat kondisi pancaroba, Asfihani mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati.
"Untuk peringatan dini, masyarakat Jambi harus waspada dengan potensi cuaca ekstrim, seperti adanya angin kencang dan hujan yang disertai petir," pungkasnya. (M Sobar Alfahri)
ADVERTISEMENT