Ratusan Personel Polda Jambi Diterjunkan Berantas Illegal Drilling

Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS, usai pimpin apel pemberangkatan di Mapolda Jambi. Foto: Bahara Jati

Jambikita.id - Ratusan personel Polda Jambi diterjunkan untuk memberantas kegiatan penambangan minyak ilegal atau illegal drilling, yang masih terjadi dua kabupaten di Provinsi Jambi.

"Kita akan memberangkatkan ratusan personel untuk pemberantasan penambangan minyak ilegal, di Kabupaten Sarolangun dan Batanghari," kata Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS, usai apel pemberangkatan di Mapolda Jambi, Selasa (26/11).

Personel Polda Jambi nantinya, akan bergabung bersama personel TNI dari Korem 042/Garuda Putih Jambi dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi. Mulai 15 November hingga 25 Desember 2019 mereka akan berada dilapangan.

Menurut Muchlis, empat hari berada dilapangan tim gabungan akan melakukan sosialisasi kepada pelaku tambang minyak ilegal untuk menghentikan kegiatan yang mereka lakukan.

"Jika dalam tenggang waktu diberikan lahan tidak dikosongkan, maka akan akan dilakukan tindakan hukum tegas, "katanya.

Dari data DLH Provinsi Jambi, di Kabupaten Batanghari kegiatan penambangan terjadi di Kecamatan Bajubang. Di lokasi tersebut tercatat ada 2.300 sumur ilegal milik warga.

Sementara di Kabupaten Sarolangun, kegiatan penambangan minyak ilegal terdeteksi di Kecamatan Mandiangin yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Batanghari.