Satu Pegawai Positif COVID-19, Pelayanan Samsat Jambi Ditutup Sementara

Seluruh ASN dan PTT di Samsat akan dirapid test untuk menindaklanjuti kasus positif pasien 395. Ilustrasi

Jambikita.id - Samsat Kota Jambi menutup pelayanan hingga tiga hari ke depan menyusul satu orang pegawainya yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Jambi Johansyah mengatakan kalau aparatur sipil negara (ASN) yang merupakan pegawai Samsat merupakan pasien nomor 395. Terkonfirmasinya ASN bersangkutan membuat kantor Samsat mengambil kebijakan menutup sementara pelayanan tatap muka.

Pelayanan di Samsat ditutup sementara terhitung mulai hari ini, Kamis (24/9) hingga Sabtu (26/9). “Pelayanan Samsat Kota Jambi tatap muka mulai Kamis (24/9) hingga Sabtu (27)9 ditutup,” kata Johansyah, Rabu (24/9) malam.

Untuk pelayanan Samsat saat ini dilakukan melalui aplikasi e-Samsat, kata Johansyah. Menindaklanjuti kasus ini, kata Johansyah, seluruh ASN dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Samsat Kota Jambi akan dirapid test pada hari Kamis (24/9) dan Jumat (25/9).

Sementara itu, per hari Rabu (24/9) tercatat ada sembilan kasus COVID-19 baru di Provinsi Jambi, sehingga total kasus mencapai 395 orang. "Pemerintah pusat hari ini (Rabu) mengumumkan sembilan orang tambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 untuk Jambi," tambah Johansyah,

Sembilan orang itu merupakan warga Kota Jambi. Empat di antaranya memiliki riwayat kontak dari pasien terdahulu dan lima lainnya adalah hasil screening RDT dan hasil tracing.

Selain pasien positif, sebanyak empat pasien dinyatakan sembuh, yakni pasien 191, 252, 264 dan 26 sehingga total pasien sembuh tercatat ada sebanyak 260 orang dan delapan pasien meninggal.