TdS 2019 Lewati Kerinci dan Sungai Penuh

Konten Media Partner
5 April 2019 22:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Balap sepeda Tour de Singkarak (TdS). Foto: sumbarprov.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Balap sepeda Tour de Singkarak (TdS). Foto: sumbarprov.go.id
ADVERTISEMENT
Jambikita.id – Dua daerah di Provinsi Jambi yaitu Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh berpotensi menjadi tuan rumah pada ajang balap sepeda kelas internasional Tour de Singkarak (TdS) 2019.
ADVERTISEMENT
“Kami bertemu dengan perwakilan dari Pemkab Kerinci dan Kota Sungai Penuh untuk membicarakan rencana ambil bagian dalam TdS 2019,” kata Wakil Gubernur Sumatra Barat Nasrul Abit, Jumat (5/4/2019).
Dia menyebutkan dua daerah tersebut memang berbatasan langsung dengan Sumbar, yakni tepatnya berbatasan dengan Kabupaten Solok Selatan.
Apalagi, Kerinci dan Sungai Penuh juga mengandalkan sektor pariwisata sebagai potensi pengembangan ekonomi daerah, sehingga memiliki kesamaan dengan sebagian besar wilayah Sumbar yang dilalui pebalap TdS.
Nasrul mengungkapkan penambahan rute dengan masuknya rute Kerinci dan Sungai Penuh dalam helatan TdS 2019 merupakan bentuk penyegaran, agar ajang balap sepeda tahunan itu kembali lebih segar dan meriah.
Untuk diketahui, Tour de Singkarak (TdS) adalah ajang balap sepeda tahunan yang dimulai pada 2009 lalu di Sumatra Barat.
ADVERTISEMENT
Ajang tersebut bertujuan mempromosikan pariwisata daerah yang dilaluinya, karena event itu diikuti pebalap dari berbagai negara. Tahun ini, sesuai rencana, selain Sumbar rute balapan diperluas dengan mencakup dua daerah di Provinsi Jambi.
Nasrul mengatakan syarat lain yang harus disepakati agar Kerinci dan Sungai Penuh masuk dalam rute adalah harus disepakati perbaikan kondisi jalan yang menghubungkan Kabupaten Solok Selatan – Kerinci, Kota Sungai Penuh, dan Painan, Kabupaten Pesisir Selatan.
“Kewanangan untuk jalan ini berada pada Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi, bukan BPJN III Padang. Jadi harus dirapatkan dengan melibatkan lembaga vertikal,” kata Nasrul.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi M Dianto mengatakan pemerintah setempat segera akan memperbaiki jalan yang nantinya akan dilalui oleh pebalap di wilayah Kerinci dan Sungai Penuh.
ADVERTISEMENT
“Kami sudah dapat anggaran dari pusat, dan sudah dapatkan Satker dari Kementerian PUPRuntuk perbaikan jalan Kayu Aro - Sungai Penuh, intinya sudah dianggarkan,” ujarnya.
Menurutnya, untuk fasilitas penunjang dalam event tersebut tinggal pembahasan teknis oleh provinsi dengan Pemkab Kerinci dan Pemkot Sungai Penuh.
“Juga untuk hotel dan fasilitas pendukung lainnya, nanti teknisnya dibahas dengan daerah, karena pebalap kan akan menginap di sana, tentu pelayanannya ditingkatkan,” kata M Dianto.
Adapun, ajang TdS 2019 direncanakan dihelat pada 2-10 November mendatang dengan melibatkan rute di 18 kabupaten/kota se Sumbar, minus Kepulauan Mentawai dan dua kabupaten/kota di Jambi.
Untuk tahun lalu, TdS digelar pada 4 – 11 November 2018 dengan diikuti 224 pebalap dari 26 negara. Pebalap tersebut menempuh jarak 1.100 kilometer melewati 16 kabupaten/kota di Sumbar. (hery)
ADVERTISEMENT