Terbelit Masalah Ekonomi, Seorang Pria di Jambi Nekat Gantung Diri

Konten Media Partner
17 Juni 2020 21:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Saat korban dievakuasi pihak kepolisian untuk dibawa ke rumah sakit. Foto: Jambikita.id
zoom-in-whitePerbesar
Saat korban dievakuasi pihak kepolisian untuk dibawa ke rumah sakit. Foto: Jambikita.id
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Seorang pria bernama Suhardi (40), warga Jelutung, Kota Jambi ditemukan tewas gantung diri dalam kontrakannya, Rabu (17/6). Diduga pria tersebut, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena terbelit masalah ekonomi.
ADVERTISEMENT
Kejadian itu diketahui pertama kali oleh rekan kerja korban, sekitar pukul 10.00 WIB, yang datang untuk mengajak kerja korban. Namun, saat dipanggil-panggil tak kunjung membukakan pintu. Sewaktu pintu dibuka, korban sudah tewas tergantung.
"Korban sudah dalam keadaan tergantung dengan menggunakan tali yang terkait di leher korban dan sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata Isal (24) salah satu warga setempat, Rabu (17/06/2020) siang.
Korban yang ditemukan gantung diri dan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Foto: Jambikita.id
Sementara itu, Ketua RT. 15, Selamat Darmawanto (53), mengatakan bahwa korban tersebut tinggal di rumah kontrakan di lokasi kejadian sudah hampir enam tahun dan korban tinggal di rumah tersebut sendirian.
"Korban sudah cukup lama tinggal di sini sekitar 6 tahun, tapi korban ini agak tertutup dengan warga sekitar dan jarang berbaur dengan warga," jelas Selamet Darmawanto.
ADVERTISEMENT
Dirinya baru mengetahui kejadian tersebut dari rekan kerja korban, yang bekerja di salah satu Bank Swasta di Kota Jambi. Rekan kerja korban tersebut, datang ingin mengecek korban yang sudah 2 hari tidak masuk kerja.
"Tetangga korban beberapa hari ini melihat korban dalam kondisi bingung, saat rekan kerja korban datang ke rumah korban untuk mengecek, ternyata korban ditemukan sudah tewas gantung diri," tambahnya.
Kaposlek Jelutung Iptu Dian Pornomo. Foto: Jambikita.id
Terpisah, Kaposlek Jelutung Iptu Dian Pornomo, mengatakan bahwa dirinya belum bisa memastikan motif gantung diri yang dilakukan korban tersebut. Namun, menurut informasi yang diperoleh korban tersebut sudah cukup lama berpisah dengan anak dan istirnya.
"Dugaan sementara motif korban bunuh diri karena permasalahan ekonomi dan keluarganya, dan kami belum bisa menyimpulkan lebih jelas lagi karena kasus ini masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Lanjutnya, bahwa korban tersebut bekerja sehari-hari di salah satu Bank Swasta di Kota Jambi sebagai sopir dan saat ini jenazah korban di bawa ke RS Bhayangkara Jambi guna untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.