Siapkah Anda Mendapat Feedback?

Jamil Azzaini
CEO Kubik Leadership, Founder Akademi Trainer www.KubikLeadership.com. Ia juga pebisnis dan penulis 10 buku di Gramedia dan Mizan. Mentor banyak tokoh
Konten dari Pengguna
23 September 2017 16:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jamil Azzaini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Komunikasi jadi kunci kebahagiaan. (Foto: thinkstockphotos.com)
zoom-in-whitePerbesar
Komunikasi jadi kunci kebahagiaan. (Foto: thinkstockphotos.com)
ADVERTISEMENT
Ingin cepat maju dan bertumbuh? Undanglah orang yang bersedia memberi nasihat, kritikan dan saran. Saya menyebutnya Mr. Feedback. Bagi Anda yang tak siap menghadirkan Mr. Feedback, bersiaplah untuk selalu tertinggal oleh yang lain. Boleh jadi Anda merasa telah maju padahal Anda sedang jalan di tempat.
ADVERTISEMENT
Carilah Mr. Feedback yang “raja tega”. Dia akan berkata apa adanya tentang diri kita. Bahkan boleh jadi terkadang pernyataan dan pertayaannya tak enak untuk didengar, menggelisahkan dan menyakitkan. Namun sadarilah, itu adalah tugas Mr. Feedback.Siapa yang bisa menjadi Mr. Feedback?
Pertama, pasangan hidup kita. Dialah yang tahu kehidupan asli kita. Dialah yang tahu siapa sejatinya kita. Oleh karena itu bergembiralah saat pasangan hidup Anda memberi nasihat, kritikan dan saran. Renungkanlah dan temukan jawabannya apabila pasangan hidup Anda tiba-tiba memberi pertanyaan.
Apabila Anda marah saat pasangan hidup Anda berperan sebagai Mr. Feedback, itu pertanda bahwa Anda masih perlu belajar kedewasaan. Anda masih perlu berjuang keras membuang penyakit-penyakit hati. Anda masih perlu belajar menurunkan ego pribadi. Anda masih perlu mendalami ilmu tentang berumah tangga yang benar dan tepat.
ADVERTISEMENT
Kedua, soulmate. Dalam menjalani kehidupan tentu Anda punya sahabat yang sangat baik. Ia banyak tahu tentang diri Anda. Saat bersama “chemistry” Anda berdua nyambung dan asyik untuk diajak ngobrol. Kehidupan Anda berdua sudah seperti saudara, itulah soulmate. Jadikan ia Mr. Feedback Anda.
Ketiga, orang yang expert di bidangnya. Tak semua pendapat orang harus Anda dengar karena itu berpeluang membingungkan. Bertanyalah atau dengarkanlah pendapat orang yang expert di bidangnya. Menurut saya, pendapat satu orang expert itu mengalahkan pendapat seribu orang yang tak menguasai ilmunya.
Jadikan orang-orang yang expert itu bukan hanya sebagai guru tetapi juga sebagai Mr. Feedback. Perjumpaan beberapa saat dengan expert yang bersedia menjadi Mr. Feedback itu akan melesatkan percepatan kehidupan Anda. Segera cari seorang expert yang sejalan dengan profesi yang ingin Anda tekuni dan kemudian mendekatlah kepada mereka.
ADVERTISEMENT
Mr. Feedback akan menjadikan hidup Anda tumbuh semakin cepat. Maka segera hadirkan dan fungsikan Mr. Feedback dalam hidup Anda. Mau? Carilah.
Salam SuksesMulia
Jamil Azzaini
CEO Kubik Leadership (www.kubik.co.id)