Cerita Kebaikan Polisi Ngawi saat Pergoki Ambulans Berisi Jenazah dan 15 Orang

Konten Media Partner
1 Agustus 2021 17:58 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cerita Kebaikan Polisi Ngawi saat Pergoki Ambulans Berisi Jenazah dan 15 Orang
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Sebuah mobil ambulans yang membawa satu jenazah dn 15 orang dihentikan polisi di Exit Tol Ngawi.
ADVERTISEMENT
"Kejadiannya itu kemarin jelang Maghrib. Karena curiga, akhirnya kami hentikan. Ambulans itu dari Jakarta menuju Bangkalan, Madura," ujar Petugas Pos Penyekatan, Ipda Daryono, Minggu (1/8/2021).
Daryono menyebut, mobil ambulans jenis Elf itu dikemudikan Wahyudi (45), warga Bekasi, Jawa Barat. Petugas di pintu exit tol, tepatnya di Desa Grudo, Kecamatan Ngawi Kota, Kabupaten Ngawi menghentikan ambulans itu lalu memeriksa kelengkapannya.
"Ambulans itu membawa satu jenazah dan 15 penumpang," tambahnya.
Dalam proses pemeriksaan, beberapa penumpang menangis karena mereka mengira mobil ambulans akan ditahan dan diminta putar balik.
"Pengakuan mereka, jenazah itu keponakannya. Sedangkan 15 penumpang itu masih keluarga," jelas Daryono.
Dalam pemeriksaan, 15 penumpang itu mengaku nekat naik ambulans karena tidak ada pilihan lain. Sebab mereka tidak mempunyai biaya.
ADVERTISEMENT
"Kami lakukan tes antigen, hasilnya memang negatif. Akhirnya kami lepas demi kemanusiaan," tegas dia.
Meski begitu, Daryono mengingatkan bahwa tindakan tersebut sebenarnya tidak dibenarkan.
"Nanti kalau kedapatan lagi, bisa juga kami tahan atau kami suruh putar balik," pungkasnya.