Dilaporkan Hilang, Gadis asal Tulungagung Ditemukan di Sumatera

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
11 Februari 2019 11:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Hendro Tri Wahyono
zoom-in-whitePerbesar
Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Hendro Tri Wahyono
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Sempat dilaporkan hilang oleh orangtuanya, ASN (14) gadis asal Desa Kepuh, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, ditemukan bersama teman laki lakinya di Desa Bangunasri, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
ADVERTISEMENT
Setelah mengetahui keberadaan korban, Tim Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tulungagung melakukan penjemputan dan korban dikembalikan kepada keluarganya.
Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Hendro Tri Wahyono mengatakan, ASN diketahui pergi dari rumah sejak 19 Januari 2019 lalu. Beberapa hari kemudian, ASN menghubungi keluarganya agar tidak lagi mencarinya karena sudah nyaman bersama kekasihnya dan akan menikah di Sumatera.
"Dari itu keluarga melapor ke kami pada 28 Januari dan kami langsung melakukan pelacakan," bebernya, Senin (11/02/2019).
Setelah melakukan penyelidikan, diketahui ASN berada di Banyuasin bersama kekasihnya SD yang dikenalnya melalui media sosial Facebook. Unit PPA Polres Tulungagung kemudian meminta bantuan kepada kepolisian setempat agar dilakukan penahanan terhadap keduanya.
Dari hasil pemeriksaan diketahui, keduanya sudah berpacaran sejak satu tahun lalu. Selama berada di Banyuasin, ASN diperlakukan baik oleh keluarga SD dan ditempatkan terpisah.
ADVERTISEMENT
"Yang mengajak pergi ke Sumatera justru ASN karena tidak betah di rumah," sambungnya.
Kasus hilanganya ASN ini ditutup karena keluarganya memutuskan mencabut laporannya. Sebelumnya keluarga sempat melaporkan SD karena membawa lari anak di bawah umur. Namun setelah dilakukan mediasi, keluarga ASN menerima kejadian itu dan berniat menikahkan keduanya.
"Laporan sudah dicabut dan pihak keluarga juga sudah berdamai," pungkas Hendro.