Maaf! PMI Kota Kediri Tidak layani Permintaan Darah dari Luar Kota

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
10 Mei 2019 9:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Warga melakukan donor darah di PMI Kota Kediri
zoom-in-whitePerbesar
Warga melakukan donor darah di PMI Kota Kediri
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kediri, untuk sementara waktu tidak melayani permintaan darah dari luar kota. Sebab stok darah di PMI ini menipis, yang disebabkan berbagai hal.
ADVERTISEMENT
Salah satu penyebabnya yaitu jumlah pendonor darah di PMI Kota Kediri menurun drastis mulai puasa ramadan lalu. Jika biasanya rata-rata jumlah pendonor sehari mencapai 40 orang, sejak puasa ramadan, hanya 9 pendonor setiap hari.
Kepala Unit Donor Darah PMI Kota Kediri, Ira Widyastuti mengatakan, atas menipisnya stok darah itu, PMI Kota Kediri untuk sementara waktu memprioritaskan permintaan darah dari dalam kota Kediri saja.
Ira menambahkan, kondisi seperti saat ini kerap terjadi setiap bulan ramadan. Banyak pendonor yang merasa khawatir kondisi tubuhnya akan turun setelah mendonorkan darahnya sehingga takut puasanya akan batal.
"Padahal dari segi kesehatan tidak ada kaitannya, orang berpuasa boleh mendonorkan darah," ujar Ira, Jumat (10/5/2019).
Saat ini, stok darah di PMI Kota Kediri menyisakan golongan A, 154 kantong; B, 142 kantong; O, 132 kantong dan AB, 7 kantong. Jumlah itu tentu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kantong darah yang biasanya mencapai 1500 kantong darah perbulannya.
ADVERTISEMENT
"Untuk daerah di luar kota seperti Tulungagung, Nganjuk dan lainnya untuk sementara kami belum bisa melayani," tambahnya.
Untuk menambah jumlah persediaan darah, PMI Kota Kediri akan menggencarkan kegiatan jemput bola. Mereka akan membuka layanan donor darah di sejumlah tempat keramaian seperti pusat perbelanjaan dan menyediakan souvernir khusus bagi masyarakat yang mendonorkan darahnya.
"Kita berupaya untuk menambah stok darah," pungkasnya.