Pelaku Spesialis Pengganjal Mesin ATM Diringkus Polisi

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
10 September 2018 16:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelaku Spesialis Pengganjal Mesin ATM Diringkus Polisi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Polisi berhasil meringkus pelaku kejahatan spesilis pengganjal mesin ATM di Wilayah Gresik.
Heriyansah (33), warga Lampung berhasil ditangkap setelah diketahui kendaraannya berada di depan minimarket wilayah Kecamatan Cerme pada Kamis (6/9/2028). Ternyata pelaku usai mengambil uang hasil ganjal ATM.
"Saat tersangka kembali ke mobil petugas menghampirinya. Saat mengetahui ada petugas yang datang tersangka langsung kabur menancap gas mobil dengan kecepatan tinggi. Bahkan hampir menabrak petugas yang melakukan pengejaran," terang Kapolres Gresik, AKBP Wahyu Sri Bintoro, Senin (10/9/2018).
Baca Juga:
Kemudian, lanjut Wahyu, petugas mengeluarkan tembakan peringatan untuk menghentikan kendaraan tersangka. Namun tersangka tetap melarikan diri hingga mobilnya menabrak warung dan mobil lain yang terparkir di bahu jalan.
ADVERTISEMENT
"Pelaku langsung kami tangkap dan amankan. Berdasarkan informasi, tersangka sering beraksi di wilayah Surabaya, Gresik dan Lamongan," tuturnya.
Sementara itu modus operandi penggajalan atm ini dilakukan dengan cara menukar kartu atm korban dengan kartu palsu, kemudian memasukkan kartu palsu itu ke dalam mesin atm. Tersangka juga mencoba mengintip password korban.
"Korban mengira kalau kartunya rusak. Sehingga pulang dengan membawa kartu atm palsu. Setelah korban pulang, tersangka sudah mendapatkan kartu atm sekaligus passwordnya untuk dikuras uang yang ada di rekening korban.
Dari tangan tersangka, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya. Dua kartu atm paspor BCA, lima atm paspor BCA dalam mesin atm BCA Cerme. Satu alat ganjal berupa tusuk gigi yang tersimpan di dalam mesin atm BCA Cerme dan uang cash sebesar Rp 7 juta pecahan 100.000.
ADVERTISEMENT
Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk waspada saat mengambil uang di mesin atm. Pastikan tidak ada sesuatu yang mencurigakan. Rahasiakan pin saat proses pengambilan.
"Jangan percaya pada bantuan orang yang tidak dikenal, jangan mudah memberikan PIN pada orang lain, tutup rapat saat menekan No PIN, waspadai skimmer. Waspadai Nomor-nomor bantuan dalam bentuk stiker yang ditempel pada mesin-mesin ATM. Jika mengetahui ada yang mencurigakan silahkan lapor petugas keamanan setempat atau polsek terdekat," pungkasnya.