Senjata Bukti Pembunuhan Pengojek Online di Madiun Tak Ada di TKP

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
12 Agustus 2019 12:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Korban ditemukan tewas dengan banyak darah di salah satu ruko di Madiun
zoom-in-whitePerbesar
Korban ditemukan tewas dengan banyak darah di salah satu ruko di Madiun
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
jatimnow.com - Dugaan pembunuhan terhadap Darwin Susanto (35) makin menguat. Darwin adalah seorang driver ojek online anak satu yang ditemukan tewas di rumah toko (ruko) beralamat di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Pandeaan, Kecamatan Mejayan, Madiun. Darwin ditemukan tewas oleh adik iparnya, Susilo, sekitar pukul 18.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono, mengatakan dugaan pembunuhan terjadi karena di tubuh Darwin ditemukan beberapa luka dan kamarnya penuh dengan darah baik di atas tempat tidur maupun di dinding.
"Luka yang ditemukan di korban paling banyak berada di bagian muka, yaitu mulut dan kening," tutur Ruruh pada Senin (12/8).
Ilustrasi pembunuhan. Foto: Dok. Shutterstock
Namun, polisi belum bisa memastikan luka tersebut akibat tusukan benda tajam atau luka yang disebabkan benda tumpul. Karena benda yang diduga untuk membunuh tidak ditemukan di TKP. "Masih kami pastikan kembali untuk lukanya. Apakah dari benda tajam atau benda tumpul," ujar Ruruh.
Polres Madiun sendiri berencana meminta bantuan tim laboratorium forensik (Labfor) Mabes Polri cabang Surabaya ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono Madiun untuk melakukan autopsi pada korban.
ADVERTISEMENT
"Termasuk ukuran luka yang ada pada korban akan diketahui. Rencananya, siang ini tim forensik datang," katanya.
Editor: Sandhi Nurhartanto / Reporter: Mita Kusuma