news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Struktur Pondasi dan Anak Tangga Ditemukan di Situs Candi Gedog Blitar

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
8 Oktober 2019 19:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tim Arkeolog Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Trowulan di Candi Gedog
zoom-in-whitePerbesar
Tim Arkeolog Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Trowulan di Candi Gedog
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Tim Arkeolog Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Trowulan menemukan struktur pondasi bangunan Candi Gedog saat melakukan penggalian.
ADVERTISEMENT
Struktur pondasi tersebut ditemukan di sisi selatan berupa tatanan batu bata. Selain itu, tim arkeolog juga mendapatkan struktur anak tangga di sebelah Barat Daya.
Temuan ini memperkuat keberadaan Candi Gedog seperti yang dituliskan Raffles dalam buku History of Java volume II terbitan 1887.
"Akan kita kejar ke arah barat untuk mencari sudut yang mengarah ke utara. Sehingga paling tidak nanti bisa diketahui separuh dimensinya seperti apa," kata Ketua Tim Eskavasi BPCB Trowulan, Nugroho Harjo Lukito, Selasa (8/10/2019).
Titik temuan struktur bangunan candi ditemukan pada kedalaman satu meter dari permukaan tanah. Struktur pondasi sebelah selatan ditemukan melintang pada saluran irigasi.
Sedangkan di sebelah barat daya ditemukan struktur anak tangga di pematang sawah. Struktur anak tangga di sisi barat daya disebut sebagai pintu masuk menuju halaman candi. Sedangkan sisi selatan merupakan tepian bangunan candi.
ADVERTISEMENT
"Bangunan candi sendiri ada yang tunggal, ada juga yang memiliki perwara (bangunan kecil pelengkap percandian). Kami duga disini adalah kompleks percandian. Ada tiga Kepala Kala yang juga telah ditemukan. Dan Kepala Kala ini berada di atas ambang pintu," jelasnya.
Tim ekskavasi saat ini tengah bekerja melakukan penggalian di lokasi situs Punden Joko Pangon. Menurut Nugroho, akan banyak benda ditemukan yang memperkuat data arkeologi Candi Gedog.
"Masih kami gali. Nantinya akan banyak temuan," pungkasnya.