Surat Pelantikan Kepsek Jatim yang Pesertanya Diduga Corona, Ditandatangani BKD

Konten Media Partner
2 Juni 2020 10:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengukuhan guru sebagai kepala sekolah
zoom-in-whitePerbesar
Pengukuhan guru sebagai kepala sekolah
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Siapa yang menyelenggarakan pelantikan kepala sekolah SMA dan pengawas di Gedung Badan Kepegawaian Daerah (BKD) pada 20 Mei 2020 itu menyisakan teka-teki.
ADVERTISEMENT
Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintahan Provinsi Jawa Timur Agung Subagyo menyarankan untuk langsung ke BKD atau Dinas Pendidikan (Dindik).
Baca Juga:
"Boleh langsung ke BKD atau Dindik saja biar pas infonya," jawabnya saat dikonfirmasi, Selasa (2/6/2020) pagi.
Namun redaksi memperoleh salinan surat undangan pada 18 Mei itu yang diterbitkan oleh BKD. Surat undangan itu ditandatangani Kepala BKD Jatim Nurkholis.
Salinan surat undangan
Sehubungan dengan telah ditetapkannya Keputusan Gubernur Jawa Timur tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, bersama ini diberitahukan bahwa para Pegawai Negeri Sipil tersebut akan dikukuhkan oleh Bapak Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur pada:
ADVERTISEMENT
Hari : Rabu
Tanggal : 20 Mei 2020
Pukul : 08.00 Wib
Tempat : Gedung Negara Abdi Praja BKD Provinsi Jawa Timur Jalan Jemur Andayani no 1 Surabaya
Pakaian : Pakaian Khas Daerah Jawa Timur (PKJ)
Lengkap dengan lencana Korpri dan Nama
Maka kami mengharap Saudara memerintahkan kepada Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dalam daftar lampiran untuk menghadiri acara dimaksud dan diharap hadir satu jam sebelum acara dimulai.
Demikian untuk menjadi maklum.
Sebelumnya beredar kabar peserta pelantikan kepala sekolah SMA di Jatim di gedung BKD terpapar Virus Corona (Covid-19).
Bahkan disebutkan, seorang pengawas sekolah dari Mojokerto meninggal dunia dan telah dimakamkan di Jombang sesuai KTP-nya.
"Masih Pansel," kata Kepala BKD Jatim, Nurkholis singkat saat dihubungi.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!