Akselerator Startup China Jadi Sarana Transfer Teknologi dari Silicon Valley

Jejak Tekno
Merekam jejak-jejak teknologi yang semakin sulit dilepaskan dari aspek kehidupan manusia dan lingkungannya.
Konten dari Pengguna
18 Mei 2018 7:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Akselerator Startup China Jadi Sarana Transfer Teknologi dari Silicon Valley
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Akselerator Startup China di Silicon Valley (Foto : Reuters)
Dahaga Beijing untuk teknologi terbaru telah memacu perkembangbiakan akselerator di SIlicon Valley yang bertujuan mengidentifikasi startup menjanjikan asal China dan membawanya pulang ke kampung halaman.
ADVERTISEMENT
Lonjakan akselerator ini, merupakan bagian dari gelombang besar investasi asal China di Silicon Valley.
Sedikitnya 11 program telah dibuat di wilayah tersebut sejak 2013, berdasarkan catatan Crunchbase.
Sebagian bekerja sama langsung dengan pemerintah China yang turut menyediakan pendanaan.
Hasil wawancara Reuters menunjukkan banyak yang fokus untuk membawa startup Amerika ke China.
Dengan kekhawatiran pejabat pemerintahan Amerika terhadap tumbuhnya pengaruh teknologi China, lonjakan akselerator ini menguatkan ketakutan bahwa kecakapan teknologi Amerika sedang ditransfer ke China lewat investasi, usaha bersama, atau perjanjian lisensi.
“Properti intelektual kita adalah masa depan perekonomian kita dan sekaligus keamanan kita,” kata Senator Mark Warner dari Partai Demokrat yang juga wakil ketua Komisi Intelijen Senat dalam pernyataan kepada Reuters mengenai akselerator China.
ADVERTISEMENT
“Pemerintah China telah secara tegas memprioritaskan pengakuisisian sebanyak mungkin properti intelektual tersebut. Usaha mereka yang terus menerus, baik legal atau ilegal, merupakan resiko yang perlu kita lihat dengan sangat serius.”
Amerika telah memblokir banyak akuisisi oleh China di sektor teknologi dan mempertimbangkan beberapa aturan yang dapat membatasi gerak investasi China di Silicon Valley.