AS Kabulkan Permohonan Tesla untuk Keringanan Cukai Impor Aluminium

Jejak Tekno
Merekam jejak-jejak teknologi yang semakin sulit dilepaskan dari aspek kehidupan manusia dan lingkungannya.
Konten dari Pengguna
25 Juni 2019 18:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tesla (Foto: Reuters)
Departemen Perdagangan Amerika setuju untuk mengabulkan permintaan keringanan cukai 10 persen yang diajukan Tesla terhadap impor aluminium Jepang yang digunakan untuk manufaktur sel baterai di pabrik Gigafactory milik Tesla.
ADVERTISEMENT
Perusahaan asal California ini mengajukan permintaan melalui dokumen yang dikirim bulan April dan mengatakan aluminium tersebut oleh diproduksi Nippon Light Metal serta ingin mendapat keringanan cukai untuk impor 10.000 ton setiap tahun.
Departemen Perdagangan Amerika dalam dokumen bertanggal 5 Juni dan dalam tulisan di situs pemerintah baru-baru ini mengatakan bahwa aluminium yang dimaksud "tidak diproduksi di Amerika dalam jumlah yang mencukupi atau kualitas yang memuaskan." Pemberian keringanan ini berlaku satu tahun.
Sel baterai dirakit menjadi satu pak yang merupakan sumber energi bagi kendaraan Tesla Model 3, selain juga untuk produk penyimpanan energi, terang Tesla di permohonannya.
"Tesla adalah satu-satunya pemanufaktur Amerika untuk baterai tipe ini dan rencana produksi untuk baterai ini akan meningkat secara eksponensial dalam beberapa tahun ke depan," tulis permohonan Tesla.
ADVERTISEMENT