Austria Jadi Lokasi Toko Huawei Pertama di Luar Negeri

Jejak Tekno
Merekam jejak-jejak teknologi yang semakin sulit dilepaskan dari aspek kehidupan manusia dan lingkungannya.
Konten dari Pengguna
23 Februari 2019 8:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Huawei (Foto : Reuters)
Huawei akan membuka gerai ponsel pintar di Wina, yang merupakan gerai pertama di luar China, dalam rangka merayu benua Eropa yang menjadi penentu masa depan perusahaannya.
ADVERTISEMENT
Perusahaan alat telekomunikasi terbesar dunia ini dicurigai negara-negara Barat atas hubungannya dengan pemerintah China dan dituduh pemerintah AS membantu espionase China yang diikuti ajakan untuk tidak memakai teknologi Huawei.
Huawei berulangkali menyangkal tuduhan tersebut dan melakukannya lagi saat konferensi pers di Wina hari Kamis pekan lalu.
Joe Kelly, VP urusan Komunikasi Korporat dalam konferensi pers menyatakan.” Kami belum pernah diminta oleh pemerintahan atau pun pihak berwenang mana pun di dunia...untuk melakukan perbuatan yang mencemari atau merusak...keamanan dari jaringan pelanggan kami.”
“Apabila kami diminta melakukan hal demikian, kami akan menolaknya,” tambah Kelly yang dikutip Reuters.
Huawei memiliki perjanjian dengan tiga perusahaan telekomunikasi besar Austria yaitu: A1 Telekom Austria yang dikuasai oleh America Movil dari Meksiko, T-Mobile Austria yang dimiliki Deutsche Telekom, dan Drei Austria milik Hutchison Whampoa.
ADVERTISEMENT
Huawei siap membantu ketiganya membangun infrastruktur 5G, terang CEO Huawei Austria, Pan Yao.
“Kami sangat siap untuk mendukung Austria menjadi pionir 5G lewat pengetahuan dan solusi yang kami kuasai,” terang Yao.
Austria yang tergolong lamban dalam pemanfaatan koneksi broadband di Uni Eropa ingin menjadi pionir 5G di Eropa. Mereka jadi salah satu yang pertama melelang lisensinya di Uni Eropa.
Hasil lelang untuk pita 3,4 hingga 3,8 GHz yang akan mempercepat layanan data di wilayah padat Austria, diharapkan keluar beberapa pekan mendatang.
Tuduhan terhadap Huawei telah menyebabkan beberapa negara Barat menutup pintunya ke perusahaan China tersebut.
Departemen teknologi Austria pada hari Kamis menegaskan pihaknya ingin memastikan sikap Uni Eropa akan membuka atau menutup jalan bagi Huawei untuk memasang jaringan 5G.
ADVERTISEMENT
“Prioritas kami adalah melindungi jaringan kami,” kata jubir departemen teknologi Austria yang juga menyebut dirinya tidak melihat ada kecurigaan konkret terhadap Huawei.
Huawei berencana membuka gerainya di Wina pada musim panas.