Jalin Hubungan dengan Staf, CEO Intel Mengundurkan Diri

Brian Krzanich, Ex CEO Intel (Foto : Reuters)

CEO Intel, Brian Krzanich hari Kamis mengundurkan diri setelah hasil investigasi menemukan dirinya menjalin hubungan dengan karyawannya, yang melanggar aturan perusahaan.

Bos perusahaan pembuat chip terbesar Amerika ini jadi contoh terbaru pria di sektor politik dan bisnis yang kehilangan jabatannya atau mengundurkan diri karena jalinan hubungan yang tidak pantas, fenomena yang meledak berkat tagar #MeToo di media soial.

Krzanich memimpin Intel yang dominasi teknologinya mulai digerogoti perusahaan pesaing dalam beberapa dekade terakhir , di samping mengawasi keluarnya beberapa petinggi Intel lain.

Perubahan dalam tim pimpinan dilakukan karena Intel berekspansi keluar ranah PC dan server menuju kecerdasan buatan dan mobil swakemudi, yang telah dihuni pemain kuat yang lebih kecil seperti Nvidia.

Dewan komisaris mengangkat CFO Robert Swan sebagai CEO sementara, dan sedang melakukan pencarian CEO permanen yang baru baik dari luar maupun dalam perusahaan.

Dewan komisaris Intel diberitahu pekan lalu bahwa Krzanich pernah menjalin hubungan dengan staf yang dibawahinya langsung. Hubungan ini dijalin mulai 2013 sebelum Krzanich menjadi CEO dan berakhir beberapa tahun yang lalu, ungkap sumber Reuters.