Kecerdasan Buatan IBM Kini Bisa Berjalan di Semua Jenis Cloud

IBM (Foto : Reuters)

IBM pada hari Selasa mengumumkan bahwa sebagian layanan kecerdasan buatan Watson miliknya akan dapat bekerja di penyedia komputasi cloud saingannya, sebagai upaya merebut konsumen yang menginginkan fleksibilitas lebih dalam hal penyimpanan dan analisis data.

Pengumuman ini berpijak dari kebijakan IBM untuk memposisikan layanannya sebagai kompatibel dengan hampir semua bentuk infrastruktur komputer yang ingin dioperasikan konsumennya.

Upaya lainnya termasuk akuisisi tertunda dari perusahaan perangkat lunak Red Hat seharga 34 milyar dolar AS.

Dengan perubahan ini, perusahaan lain akan bisa menggunakan perangkat Watson AI misalnya Watson Assistant yang dapat membantunya mengembangkan layanan percakapan seperti agen layanan pelanggan virtual di aplikasi seluler yang tersimpan di server Amazon dan Microsoft mau pun IBM.

“Organisasi maupun perusahaan besar menyimpan datanya pada beberapa lingkungan cloud hibrida, sehingga mereka perlu kebebasan dan pilihan untuk menerapkan AI terhadap datanya tanpa memandang tempat penyimpanannya,” kata GM dari IBM Data dan AI, Rob Thomas dalam rilis pers hari Selasa saat membuka konferensi tahunan ‘Think’ di San Francisco yang memamerkan teknologi baru.

IBM akan bergantung pada paket perangkat lunak open-source bernama Kubernetes untuk membuat jembatan ke cloud saingannya.