Nokia Ambil Pinjaman 560 Juta USD untuk Pengembangan 5G

Produsen peralatan telekomunikasi Nokia menarik pinjaman senilai 561 juta dolar AS bulan lalu untuk membantunya mempercepat pengembangan teknologi 5G, demikian ditunjukkan laporan tahunannya.

Nokia mengatakan bahwa fasilitas pinjaman litbang dengan European Investment Bank (EIB), yang memiliki rata-rata jatuh tempo sekitar lima tahun setelah pencairan, disepakati pada Agustus 2018 dan tersedia hingga bulan lalu. Mereka menarik pinjaman pada 24 Februari.

Keuangan perusahaan telah menjadi fokus sejak menghentikan pembayaran dividen pada akhir 2019 dan mengatakan akan perlu berinvestasi lebih dari yang diperkirakan sebelumnya dalam pengembangan peralatan 5G.