Trump Tinjau Larangan Eskportir Amerika Jual Suku Cadang ke ZTE

ZTE (Foto : Reuters)

Presiden Donald Trump dilansir Reuters hari Senin membela keputusannya untuk meninjau kembali hukuman terhadap ZTE Corp asal China yang tidak mengindahkan embargo dagang Iran, dengan alasan perusahaan telekomunikasi tersebut merupakan pembeli kakap bagi pemasok asal Amerika.

Trump yang dikenal untuk retorikanya yang tajam terhadap praktik dagang China yang menyerang lapangan pekerjaan Amerika, mendapat kritikan tajam dari parlemen baik dari Partai Demokrat maupun Republik setelah dirinya berjanji bekerjasama dengan Presiden Xi Jinping untuk membantu ZTE, karena telah menghilangkan banyak pekerjaan di China.

ZTE menutup pabrik utamanya setelah Departemen Perdagangan Amerika melarang perusahaan Amerika menjual komponennya ke ZTE selama tujuh tahun akibat melanggar kesepakatan karena secara ilegal mengirimkan barang yang dibuat dari suku cadang buatan Amerika ke Iran dan Korea Utara.

“ZTE yang merupakan pabrik ponsel besar China, membeli sejumlah besar suku cadang dari perusahaan Amerika. Hal ini juga mencerminkan kesepakatan dagang lebih besar lagi yang sedang kami negosiasikan dengan China serta hubungan baik saya dengan Presiden Jinping,” kata Trump yang dikutip Reuters.

ZTE membayar lebih dari USD 2,3 milyar kepada 211 eksportir Amerika di tahun 2017, terang pejabat ZTE hari Jumat silam.

Perusahaan Amerika ditaksir menyediakan 25 hingga 30 persen komponen yang digunakan ZTE untuk membuat ponsel pintar, piranti jaringan dan produk lainnya.