Uber dan Postmates Gugat UU Perburuhan California

Jejak Tekno
Merekam jejak-jejak teknologi yang semakin sulit dilepaskan dari aspek kehidupan manusia dan lingkungannya.
Konten dari Pengguna
4 Januari 2020 7:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perusahaan pemanggilan tumpangan Uber Technologies dan penyedia jasa kurir Postmates meminta pengadilan AS untuk memblokir undang-undang perburuhan California yang mulai berlaku pada hari Rabu, (1/1) dengan alasan RUU tersebut melanggar Konstitusi Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Dalam gugatan yang diajukan di pengadilan federal Los Angeles pada hari Senin (29/12), para perusahaan dan dua layanan pengemudi berbasis aplikasi mengatakan undang-undang tersebut, yang akan mempersulit perusahaan gig economy untuk mengkualifikasi pekerjanyasebagai kontraktor independen daripada karyawan, irasional, kabur, dan inheren.
Kantor Jaksa Agung California, Xavier Becerra mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Senin bahwa pihaknya sedang meninjau pengaduan tersebut. RUU yang disebut AB5 ini, menghadapi berbagai gugatan hukum.