PlayStation Ogah Integrasi Game dengan Xbox dan Nintendo Switch

16 Oktober 2017 10:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bermain konsol game Sony PlayStation 4. (Foto: Ina Fassbender/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Bermain konsol game Sony PlayStation 4. (Foto: Ina Fassbender/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada ajang E3 2017 yang berlangsung Juni lalu, Microsoft dan Nintendo menjalin kemitraan yang memungkinkan pemain Xbox dan Switch bisa bermain bersama dalam game Minecraft walau beda konsol.
ADVERTISEMENT
Kemitraan tersebut sempat memberikan harapan mengenai kemungkinan pemain Xbox dan PlayStation juga bisa main bareng dalam satu game. Tapi ternyata, pemimpin divisi Xbox di Microsoft, Phil Spencer, berkata bahwa impian itu sulit direalisasikan.
Spencer mengaku pihaknya sudah lama berbicara dengan Sony mengenai metode permainan cross-platform, bermain bersama walau beda konsol, untuk penggemar mereka, namun pembicaraan tersebut tidak pernah menemui titik terang.
"Kami berbicara dengan Sony setiap saat. Dengan (game) Minecraft di PlayStation, kami harus menjadi salah satu game terbesar di platform mereka dalam hal penjualan dan permainan. Tapi saya pikir Sony memiliki pandangan berbeda," ujar Spencer seperti dikutip Gamespot.
Ketika ditanya apakah kita harus menerima kenyataan pemain Xbox dan PlayStation tidak bisa bermain bersama, Spencer mengatakan tidak ingin menyimpulkannya demikian walau ia tidak tahu apa yang membuat Sony berubah pikiran.
ADVERTISEMENT
Berbicara tentang daya tarik metode main bareng beda platform, Spencer berkata hal itu memungkinkan lingkungan dan pengalaman multiplayer menjadi lebih kaya, karena jumlah pemain lebih banyak dari yang seharusnya.
"Saya pikir orang melihatnya (main bareng beda konsol) dan katakan itu bagus untuk gamer. Jika itu bagus untuk gamer, saya memiliki waktu sulit untuk berpikir mengapa kita tidak boleh melakukan ini, terutama saat Anda mencoba membuat bisnis game menjadi bisnis yang lebih besar; mengembangkannya, mendapat lebih banyak game, menciptakan banyak kesempatan," terang Spencer.