ilustrasi wanita cemas, stres atau depresi

Overthinking Bisa Membunuh (Mental)mu

Emotional Intelligence Specialist - Positive Mental Health Evangelist - MBTI Coach - Marriage and Relationship Coach - Author of 43 Books
7 Juli 2021 9:07
·
waktu baca 2 menit
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Overthinking adalah kata yang belakangan makin akrab di telinga. Meski bukan hal baru, ia jadi masalah mental bagi makin banyak orang di dunia.
Sederhananya, overthinking merupakan keadaan ketika seseorang terjebak dengan proses pemikiran yang berlebihan, baik secara intensitas (bobot masalah), durasi (lama waktu yang dihabiskan untuk berpikir), maupun variasi (tingkat keragaman hal yang dipikirkan).
Satu studi dari University of Michigan menemukan bahwa di Amerika, overthinking dialami oleh 73% orang dewasa berusia 25–35 tahun. Di Indonesia, sayangnya, belum ada studi serupa.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
check
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
check
Bebas iklan mengganggu
check
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
check
Gratis akses ke event spesial kumparan
check
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten