Pengalaman Mudik dan Tips Mudik Kekinian

Sore itu ketika aku bergegas untuk pulang dari kantor, tiba-tiba HP-ku berbunyi menandakan bahwa ada pesan singkat yang masuk, kemudian ku buka HP dengan perasaan berbunga-bunga berharap ada pesan singkat dari si dia (eh), dan ternyata pesan tersebut dari ibuku hahaha.

Ibu : Jadinya kapan pulang le?

Aku : Belum tahu bu, masih nunggu jadwal libur kantor.

Aku adalah anak pertama yang merantau di kota orang semenjak kuliah hingga bekerja. Jadwal pulang pun tak menentu karena terikat dengan regulasi kantor. Salah satu kesempatanku untuk pulang kampung adalah moment lebaran yang terjadi hanya 1 kali saja dalam setahun.

Agak sedikit gelisah ketika akan menghadapi lebaran, mengapa? Karena akan ada pertanyaan mainstream yang biasa di dengar oleh anak yang usianya seperempat abad sepertiku, dan pertanyaan tersebut adalah "KAPAN NIKAH" hahaha. Eitss tapi bukan itu saja guys yang membuat ku gelisah menghadapi lebaran. Hal terpenting dari kegelisahanku adalah takut kehabisan tiket kereta api untuk mudik.

Tahun kemarin kantor tempatku bekerja telat memberikan pengumuman libur lebaran yang berimbas pada karyawan luar kota, karena kehabisan tiket kereta api, pesawat, dll termasuk aku. Akhirnya cara satu-satunya yang ku lakukan adalah mudik dengan menggunakan motor dan menempuh perjalanan selama 12 jam, dan ini adalah pengalaman yang cukup seru bagiku hehehe.

Ternyata bukan cuma aku saja yang kehabisan tiket dan kehabisan jodoh (eh), banyak juga karyawan lain yang memiliki nasib sama seperti yang ku alami. Bagiku, mudik adalah ajang satu-satunya untuk berkumpul dan silaturahmi dengan keluarga di kampung halaman. Walau bagaimanapun keadaan yang ku alami, aku harus tetap melakukan mudik lebaran.

Setiap tahun selalu ada kenaikan volume arus mudik lebaran, hal ini diakibatkan oleh banyaknya masyarakat yang meratau. Dari hasil survey yang dilakukan oleh Katadata menghasilkan bahwa hingga tahun 2016 jumlah penumpang angkutan umum mudik lebaran mengalami kenaikan menjadi 18,2 juta jiwa dan pasti mengalami kenaikan di setiap tahunnya.

Dari pengalaman yang ku alami tahun kemarin, akhirnya aku memutuskan untuk memesan tiket jauh-jauh hari dan melakukan beberapa pertimbangan untuk mudik di tahun ini dan akan berlanjut hingga mudik bersama istri dan anak-anakku kelak (eaaaaa) hahaha.

Seperti biasa, setiap orang yang akan melakukan perjalanan mudik, pasti memiliki beberapa persiapan khusus sebelum hari keberangkatan mudik. Nah, kali ini aku akan membagikan beberapa tips mudik lebaran nih buat kalian, tips ini berdasarkan pengalaman yang ku alami guys.

Tips yang pertama adalah menentukan hari pernikahan (eh) maksudku adalah hari keberangkatan guys hahaha, mengapa demikian? Karena ada hari-hari tertentu yang sangat padat dengan pemudik dan akan membuat kita terlalu lama menghabiskan waktu di jalan dan terlalu lama sendiri (apasih), sehingga waktu kita bersama keluarga ketika di kampung halaman pun menjadi lebih sedikit.

Ketika kita akan mudik menggunakan kendaraan pribadi, maka cara terbaik adalah mencari hari yang memiliki traffic tidak terlalu padat guys. Berdasarkan pantauan dari aplikasi waze, hari selasa memiliki penurunan pengendara sebesar 27% sepanjang hari dan hari sabtu memiliki penurunan pengendara sebesar 16% sebelum jam 12.00 WIB.

Setelah menentukan hari keberangkatan, selanjutnya kita dapat menentukan tanggal mudik. Hal yang harus di perhatikan dalam menentukan tanggal adalah waktu yang tidak dipadati oleh pemudik, tujuannya supaya kita sesegera mungkin tiba di kampung halaman.

Waktu yang tepat adalah 2 minggu sebelum hari raya idul fitri, mengapa demikian? Karena berdasarkan survey yang dilakukan oleh JakPat, keberangkatan mudik yang tergolong rendah adalah 2 minggu sebelum hari raya idul fitri, yuk kita tentukan tanggal mudik mulai dari sekarang guys.

Persiapan stamina memang penting bagi kita yang berpura-pura bahagia (eh) maksudku adalah bagi kita pemudik yang akan menggunakan kendaraan pribadi, hal utama yang harus diperhatikan adalah kondisi stamina yang prima. Cara terbaik untuk menjaga stamina agar tetap prima adalah rutin berolahraga sebelum mudik, istirahat cukup, makan makanan yang sehat, dan perbanyak minum air putih.

Persediaan obat-obatan pribadi juga wajib di bawa untuk tetap menjaga kesehatan, stamina dan daya tahan tubuh selama perjalanan. Persiapan berikutnya adalah kondisi kendaraan yang akan digunakan, barang yang akan di bawa mudik, dan oleh-oleh.

Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini kita hidup di era digital guys, beberapa fasilitas jual beli pun tak jarang menggunakan sistem online termasuk pembelian tiket kereta, pesawat, hotel, sewa mobil, dll.

Buat kita nih guys yang sedang mencari jodoh (eh) maksudku mencari Tiket Kereta Lebaran 2018 secara online, kita dapat mengakses https://www.tiket.com/promo/promo-kereta-mudik dengan mudah dan praktis. Perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat kita mendapat informasi mengenai #TiketKemanapun secara real time.

Oleh karena itu, sebagai orang yang memiliki produktivitas cukup tinggi, kita harus memaksimalkan perkembangan teknologi yang ada dalam hal apapun termasuk ketika kita akan melakukan pembelian tiket untuk mudik lebaran.

Tiket.com adalah salah satu e-commerce yang memudahkan kita dalam melakukan pembelian tiket kereta, pesawat, hotel, sewa mobil, dll. Berbagai macam kemudahan yang ditawarkan oleh situs tersebut. Kehadiran Tiket.com dapat membuat perjalanan mudik kita menjadi terencana dan perjalanan kita menjadi lebih menyenangkan.

Pemesanan dan pembelian tiket menggunakan Tiket.com dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Cara untuk melakukan pembelian tiket pada aplikasi mobile Tiket.com dapat kita lihat pada gambar di bawah ini.

Tiket.com juga memberikan sebuah keuntungan dengan adanya virtual card berupa TIX sebagai member. TIX ini memberikan kita beberapa keuntungan dari point yang kita dapatkan melalui transaksi di Tiket.com. Beberapa keuntungan tersebut adalah diskon di beberapa merchant, dapat ditukarkan dengan beberapa barang pilihan, dan mendapat potongan harga secara langsung di Tiket.com.

Yup, itulah tadi guys cerita mengenai pengalaman mudik yang ku lakukan dan beberapa cara atau tips berdasarkan pengalaman pribadiku yang selalu tersakiti (eh) hahaha. Intinya sebagai perantau, aku harus memiliki cara dalam menentukan mudik lebaran yang menyenangkan dan menentukan pembelian tiket melalui cara yang kekinian.

Kini, aku tak perlu khawatir lagi dengan mudik lebaran yang akan ku lakukan tahun ini. Dengan Tiket.com aku bisa mendapatkan tiket kereta dengan harga terbaik dan waktu terbaik untuk mudik. Jadikan moment lebaran sebagai ajang untuk berkumpul dengan keluarga bersama Tiket.com. Jangan lupa juga gunakan Tanya Veronika Asisten Virtual sebagai teman mudik kalian.