Ford Mau PHK 3.200 Karyawan di Eropa, Serikat Pekerja Bakal Melawan

Kabar Bisnis
Segala informasi soal bisnis, mulai rumor pasar hingga kabar terbaru dunia bisnis.
Konten dari Pengguna
24 Januari 2023 10:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pabrik Ford.  Foto: caranddriver.com
zoom-in-whitePerbesar
Pabrik Ford. Foto: caranddriver.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ford Motor Co berencana untuk melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ke sekitar 3.200 karyawan di Eropa dan memindahkan beberapa pekerjaan pengembangan produk ke Amerika Serikat (AS). Menanggapi hal tersebut, serikat pekerja atau Serikat IG Metall Jerman akan mengganggu proses produksi mobil di seluruh dunia jika pemotongan terus berlanjut.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, meningkatnya biaya bahan baku untuk baterai kendaraan listrik serta proyeksi perlambatan di ekonomi AS dan Eropa memberikan tekanan pada produsen tersebut untuk memangkas biaya. Adapun perang harga kendaraan listrik yang diluncurkan Tesla pada awal bulan ini juga turut menambah tekanan.
Menurut IG Metall, perusahaan ingin memecat 2.500 pekerjaan dalam divisi pengembangan produk serta 700 pekerjaan divisi administratif. Dari seluruh wilayah Eropa, Jerman merupakan yang paling terpengaruh dari aksi tersebut.
Juru bicara Ford di Jerman menolak untuk berkomentar. Namun mengacu pada pernyataan sebelumnya pada Jumat (20/1), yang mengatakan bahwa peralihan produksi ke kendaraan listrik diperlukan adanya perubahan struktural, serta tidak akan mengatakan lebih banyak sampai rencana diselesaikan.
Seorang juru bicara di kantor pusat pembuat mobil di Michigan mengatakan diskusi dengan dewan pekerja Jerman terus berlanjut dan perusahaan perlu lebih kompetitif saat beralih ke EV.
Ilustrasi dealer mobil Ford. Foto: REUTERS / Thomas Peter
Diketahui, Ford mengumumkan investasi senilai USD 2 miliar untuk memperluas produksi di pabrik di Cologne untuk membuat model serba listrik untuk pasar massal. Saat ini, pabrik tersebut memproduksi Ford Fiesta serta mesin dan transmisi.
ADVERTISEMENT
Ford merencanakan tujuh model listrik baru di wilayah Eropa, dengan lokasi perakitan baterai di Jerman dan usaha patungan manufaktur sel nikel di Turki sebagai bagian dari dorongan kendaraan listrik di benua tersebut.
Rencana ini juga memiliki kemitraan dengan Volkswagen untuk memproduksi 1,2 juta kendaraan di platform listrik produsen mobil Jerman MEB selama enam tahun. Meskipun juru bicara Ford AS mengatakan bahwa peran Volkswagen dalam kendaraan listrik Ford untuk Eropa di generasi berikutnya masih harus ditentukan, kemitraan itu tetap ada.
Namun, peralihan ke produksi kendaraan listrik mengingatkan akan PHK yang signifikan dalam waktu dekat di pabriknya di Spanyol dan Saarlouis, Jerman karena proses perakitan akan membutuhkan lebih sedikit jam kerja.
Margin laba sebelum pajak Ford di Eropa adalah 2,2 persen dari penjualan selama sembilan bulan pertama di 2022, jauh di bawah level di Amerika Utara. Hal ini juga mengingatkan tentang melemahnya kondisi ekonomi di Eropa.
ADVERTISEMENT
"Jika negosiasi antara dewan pekerja dan manajemen dalam beberapa minggu mendatang tidak menjamin masa depan pekerja, kami akan bergabung dalam proses tersebut," kata IG Metall.
"Kami tidak akan menahan diri dari langkah-langkah yang dapat berdampak serius pada perusahaan, tidak hanya di Jerman tetapi juga di seluruh Eropa," lanjutnya.