Bacaan Sholawat Tafrijiyah dalam Bahasa Arab dan Artinya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
5 Oktober 2023 8:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi selawat. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi selawat. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sholawat Tafrijiyah adalah salah satu jenis selawat yang dikenal luas oleh umat Islam, khususnya di Indonesia. Selawat ini juga dikenal dengan nama Selawat Nariyah, Kamilah, atau Taziyah. Selawat Tafrijiyah sangat akrab di kalangan Nahdliyin.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Shalawat Populer: Esensi Shalawat Bagi Ummat Nabi Muhammad SAW karya Tuan Guru KH. Suhaidi Ghazali dan Shabri Shaleh Anwar, Selawat Tafrijiyah Qurthubiyah berasal dari ulama Maroko, tepatnya di Kota Taza, Maroko. Di tempat asalnya, sebutan Selawat Nariyah lebih umum digunakan.
Sebelum melantunkan selawat ini, umat Islam harus mengetahui dulu lafal dan maknanya.

Tentang Sholawat Tafrijiyah

Ilustrasi selawat. Foto: Unsplash
Dikutip dari laman NU Online, bahasa yang digunakan dalam selawat ini sangat indah, terutama saat dinyanyikan. Selawat ini sering digunakan dalam pujian di masjid maupun musala oleh umat Islam.
Ketika manusia dihadapkan dengan masalah hidup yang sulit diatasi, manusia harus memohon pertolongan kepada Allah SWT. Selawat Tafrijiyah atau Nariyah merupakan salah satu cara manusia untuk meminta bantuan dari-Nya dalam menghadapi permasalahan tersebut.
ADVERTISEMENT

Lafal Sholawat Tafrijiyah

Ilustrasi selawat. Foto: Unsplash
Dikutip dari buku Shalawat Populer, di bawah ini adalah bacaan Sholawat Tafrijiyah beserta artinya:
اَللّٰهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَــمَّدِ ࣙالَّذِيْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضٰى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلىٰ اٰلِهِ وِصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَ نَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
Allâhumma shalli shalâtan kâmilatan wa sallim salâman tâmman `alâ sayyidinâ Muḫammadinil-ladzi tanḫallu bihil-`uqadu wa tanfariju bihil-kurabu wa tuqdlâ bihil-ḫawâiju wa tunâlu bihir-raghâ’ibu wa ḫusnul-khawâtimi wa yustasqal-ghamâmu biwajhihil-karîmi wa `alâ âlihi wa shaḫbihi fî kulli lamḫatin wa nafasin bi`adadi kulli ma`lûmilak(a).
ADVERTISEMENT
Arti: “Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau”.
Dikutip dari laman NU Online, Sholawat Tafrijiyah dapat dibaca ketika seseorang mengharapkan apa yang dicita-citakan, atau ingin menolak yang tidak disukai. Beberapa kitab menyebut bahwa selawat ini dapat dibaca sebanyak 4.444 kali.
(TAR)
ADVERTISEMENT