Facebook Advertiser: Pengertian dan Teknik Menggunakannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
12 November 2021 17:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Facebook Advertiser. Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Facebook Advertiser. Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Facebook Ads atau Facebook Advertiser adalah fasilitas dari Facebook (kini Meta) untuk memantau para pemilik usaha dalam mengiklankan produknya secara berbayar. Layanan ini cukup banyak digunakan oleh UMKM untuk memasuki dunia pemasaran digital (digital marketing).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan artikel dalam Jurnal The Messenger Volume 8 Nomor 1 yang ditulis Gita Aprianta E. B., Facebook ads merupakan fasilitas yang disediakan oleh Facebook untuk membantu suatu produk agar dapat menjangkau kepercayaan calon konsumen dan konsumennya.
Dengan iklan berbayar, suatu usaha dapat menentukan target dan mengoptimalikan fitur guna meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) calon konsumen maupun konsumennya.

Pengertian Brand Awareness

Strategi untuk menciptakan brand awareness sangat penting di dunia pemasaran. Menurut Fandy Tjiptono dalam buku Service Management Mewujudkan Layanan Prima, brand awareness dapat disebut sebagai kemampuan konsumen untuk mengenali atau mengingat bahwa suatu merek merupakan anggota dari kategori produk tertentu.
Aaker dalam buku berjudul Advertising, Promotion, and Other Aspects of Integrated Marketing Communicatons karya Terrence A. Shimp, menyebut bahwa kemampuan konsumen untuk mengingat produk terbagi menjadi tiga tingkatan, antara lain sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
a. Brand Recognition
Tingkatan paling dasar adalah brand recognition atau disebut juga sebagai pengenalan terhadap sebuah produk. Walaupun merupakan tingkat terendah, brand recognition adalah tahap yang cukup penting dari brand awareness.
Ilustrasi Facebook Advertiser. Sumber: Pexels
b. Brand Recall
Pada tingkatan ini, konsumen diharapkan dapat mengingat kembali merek tertentu tanpa bantuan. Artinya, konsumen memiliki ingatan terhadap sebuah merek yang mereka simpan dalam benaknya.
c. Top of Mind
Pada tingkatan ini, konsumen tak perlu diingatkan untuk mengenal sebuah merek. Brand tersebut sudah mendominasi pikiran konsumen. Misalnya, ketika konsumen menyebutkan sebuah produk, otomatis ia hanya akan memikirkan dan menyebut satu merek.
Salah satu strategi untuk membangun brand awareness adalah dengan menggunakan Facebook Advertiser.

Seputar Facebook Advertiser

Mengutip kembali dari jurnal yang ditulis Gita Aprianta E. B., cara kerja Facebook Advertiser adalah mengoptimalkan brand awareness. Misalnya, membantu pengiklan dalam menemukan konsumen agar mengingat kembali keberadaan suatu merek produk.
ADVERTISEMENT
Tiga hal yang perlu diperhatikan untuk mencapai keefektifan dalam menggunakan Facebook Ads, di antaranya sebagai berikut.
1. Menentukan bujet atau biaya iklan yang dikehendaki. Facebook menyediakan pilihan beberapa mata uang yang akan digunakan, salah satunya rupiah.
2. Memilih jadwal untuk melakukan kampanye kesadaran merek. Jadwal ini meliputi tanggal dimulainya kampanye, jam, dan tanggal berakhir.
3. Memastikan khalayak yang menjadi sasaran atau calon konsumen merek produk. Target konsumen bisa dipilih berdasarkan lokasi, usia, jenis kelamin, ketertarikan, dan lain-lain.
(AMP)