Mengenal Arti Kebijakan Keuangan Internasional, Organisasi, dan Jenis Pasarnya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
26 November 2021 8:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Uang Kertas. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Uang Kertas. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Kebijakan keuangan internasional adalah kebijakan suatu negara yang dapat memengaruhi perekonomian internasional. Salah satunya hubungan dagang antarnegara.
ADVERTISEMENT
Keuangan internasional sendiri membahas dinamika sistem keuangan global, sistem moneter internasional, neraca pembayaran, nilai tukar, investasi asing langsung, dan hubungannya dengan perdagangan internasional.

Lingkup Kebijakan Keuangan Internasional

Berdasarkan buku Kebijakan Ekonomi Internasional oleh Emmy Lilimantik, kebijakan keuangan internasional merupakan suatu tindakan atau kebijakan ekonomi pemerintah yang secara langsung maupun tidak langsung memengaruhi ekonomi internasional.
Kebijakan keuangan internasional bertujuan untuk menjaga keseimbangan neraca perdagangan dan memelihara kondisi neraca pembayaran secara stabil terhadap perubahan kas.
Adapun cakupan kebijakan keuangan internasional meliputi:
1. Kebijakan Perdagangan Internasional
Kebijakan ini mencakup tindakan terhadap neraca berjalan yang berkaitan dengan transaksi ekspor dan impor.
Regulasi ini mencakup perangkat tarif, subsidi, perjanjian perdagangan bilateral (bilateral trade agreement), daerah perdagangan bebas (Free Trade Area), dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
2. Kebijakan Pembayaran Internasional
Kebijakan ini mencakup tindakan terhadap neraca modal dengan melakukan pengawasan atas pembayaran internasional. Termasuk yang menggunakan perangkat pengendalian lalu lintas devisa dan modal jangka panjang.
3. Kebijakan Bantuan Luar Negeri
Kebijakan ini mencakup tindakan pemerintah yang berhubungan dengan bantuan (grants), pinjaman (loans), bantuan yang bertujuan untuk membantu rehabilitasi dan pembangunan, dan bantuan militer terhadap negara lain.

Organisasi Keuangan Internasional

Ilustrasi Uang Digital. Foto: Pexels.com
Berdasarkan buku Diktat Mata Kuliah Keuangan Internasional oleh Posma Sariguna Johnson Kennedy, organisasi keuangan internasional terdiri dari:
1. International Monetary Fund (IMF).
IMF didirikan pada 1944 dengan tujuan utamanya, yaitu:
2. World Bank (WB).
ADVERTISEMENT
WB didirikan pada 1944 dengan tujuan utama memberikan pinjaman pada suatu negara untuk memperkuat pembangunan ekonominya. Sumber dana utama WB adalah penjualan obligasi dan instrumen utang lainnya pada investor swasta dan pemerintah.
Landasan pendirian WB adalah untuk memperoleh laba. Oleh karena itu, pinjaman yang diberikan bukan hibah, tetapi diberikan sesuai tingkat bunga pasar.
3. International Financial Corporation (IFC).
IFC dibentuk pada 1956 dengan tujuan untuk membantu pendirian perusahaan dalam suatu negara. IFC bekerja untuk membantu perkembangan ekonomi melalui sektor swasta dan bukan sektor pemerintah.
Organisasi ini tidak hanya memberikan pinjaman pada perusahaan, tetapi juga membeli sahamnya, sehingga yang menjadi pemilik saham bukan hanya menjadi kreditor.

Pasar Keuangan Internasional

Berdasarkan buku Diktat Mata Kuliah Keuangan Internasional oleh Posma Sariguna Johnson Kennedy, berikut jenis pasar keuangan internasional.
ADVERTISEMENT
1. Pasar Nilai Tukar Internasional
Pasar ini memungkinkan pertukaran mata uang untuk memfasilitasi perdagangan atau transaksi keuangan internasional.
2. Pasar Uang
Pasar uang internasional terdiri atas beberapa bank yang menerima deposito dan menawarkan pinjaman jangka pendek dalam berbagai jenis mata uang.
3. Pasar Kredit Internasional
Pasar tersebut terdiri atas bank komersial yang mengubah sebagian simpanan yang diterimanya menjadi pinjaman jangka menengah untuk pemerintah dan perusahaan besar.
4. Pasar Obligasi
Pasar obligasi internasional merupakan pasar yang memfasilitasi transfer kredit jangka panjang internasional. Hal itu memungkinkan pemerintah dan perusahaan besar meminjam dana dari berbagai negara.
5. Pasar Saham
Pasar saham memungkinkan perusahaan untuk memperoleh pendanaan dari negara asing. Sektor ini membantu perusahaan multinasional untuk mendanai ekspansi internasionalnya.
ADVERTISEMENT
(FNS)