Kediri Tetap Kondusif Pasca Aksi Teror Di Surabaya

Kediri. Pasca tragedi bom yang meledak di Surabaya, Kodim 0809/Kediri bersama Polresta dan Polres Kediri melakukan patroli gabungan dengan menyisir seantero Kediri. Penyisiran dilakukan secara random dan patroli gabungan kali ini sedikit berbeda, karena jumlah anggota yang diturunkan lebih banyak, minggu (13/05/2018)

Sebagaimana dituturkan Pasi Ops Kodim Kediri Kapten Kav Puguh Bintarto, patroli gabungan ini merespon apa yang terjadi pagi tadi di Kota Pahlawan, sekaligus memantapkan sinergitas TNI Polri di Kediri, untuk mewujudkan Kediri yang damai, aman dan tenteram.

"Kami menyatakan turut berdukacita atas peristiwa yang terjadi tadi pagi di Kota Pahlawan. Kami juga menindaklanjuti apa yang terjadi disana, dengan melakukan patroli gabungan disini. Bersama Polresta Kediri, kita menyisir Kediri supaya aman, nyaman dan tenteram," ujar Kapten Kav Puguh Bintarto.

Terkait patroli gabungan,menurutnya semua tempat harus dilakukan pengamanan, termasuk tempat ibadah maupun pusat keramaian. Selain itu, tempat yang sekiranya cukup vital, juga dilakukan pengamanan dengan menempatkan anggota Koramil jajaran Kodim Kediri.

"Koramil jajaran Kodim Kediri juga sudah melakukan pengamanan ditempat-tempat ibadah, pusat keramaian dan objek vital di tiap-tiap desa hingga kecamatan. Seluruh Koramil bekerjasama dengan Polsek setempat untuk menciptakan suasana yang kondusif," sambungnya.

Tercatat ada 29 kendaraan yang diturunkan dalam patroli gabungan ini, 23 kendaraan dari Koramil dan Polsek serta 6 kendaraan lainnya dari Kodim dan Polresta. 29 kendaraan ini menyapu bersih 29 kecamatan yang ada di Kota maupun Kabupaten Kediri.

“Terkait kejadian bom di Surabaya, Kodim Kediri menyiagakan untuk siap bergerak. Selanjutnya saya perintahkan, seluruh personil Koramil jajaran Kodim melakukan pengamanan bersama anggota Polsek pada di wilayahnya masing-masing. semoga Kediri tetap aman dan mampu terjaga hubungan baik antar pemeluk beragama,” tegas Dandim Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno.