Menpar Arief Yahya: Selamat jalan maestro carnival Indonesia

Konten Media Partner
18 April 2019 13:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
JAKARTA, kabarbisnis.com: Industri pariwisata Indonesia tengah berduka. Salah satu putra terbaik yang mengharumkan nama Jember Fashion Carnival hingga dikenal dunia, Dynand Fariz tutup usia.
ADVERTISEMENT
Dynand wafat di Rumah Sakit Jember Klinik, Kabupaten Jember Jawa Timur pada pukul 03.55 WIB, diusianya yang ke 55 tahun, Rabu (17/4/2019).
Mendengar wafatnya koreografer Asian Games 2018 Jakarta itu, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya langsung berbelasungkawa.
“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, saya atas nama pribadi dan seluruh jajaran di Kementerian Pariwisata turut belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Mas Dynand Fariz,” kata Menpar Arief Yahya.
Menpar Arief mengatakan, sosok Dynand Fariz sangat berjasa bagi industri pariwisata Indonesia. Ia membawa JFC menduduki posisi pertama di Asia dan ketiga di dunia sebagai karnaval terbaik setelah Rio Carnival di Brazil, dan Pasadena Flower Carnival di Los Angeles Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Arief Yahya menjadikan Jember Fashion Carnival (JFC) sebagai tolak ukur pelaksanaan event-event di Indonesia. Dan Dynand Fariz sendiri menjadi sala satu Kurator untuk Top 100 Calender of Event di Indonesia.
“Mas Dynand, selamat jalan sahabatku. Mahakaryamu demikian indah dan megah, serta akan dikenang selamanya. Selamat jalan masetro Carnival Indonesia,” pungkas Arief Yahya.