Inilah Semangat Baduta di Kecamatan Besuk Jelang Liburan POS PAUD

Probolinggo, Kabarpas.com – Jelang masa libur Pos PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Pos PAUD di 9 (sembilan) desa se-Kecamatan Besuk telah berjalan sebagaimana jadwal dan telah ditetapkan. Bahkan tingkat kehadiran peserta didik Baduta bersama ibundanya sangat tinggi.

Demikian halnya para guru Pos PAUD (dari para kader desa) dan tim pendamping guru-guru PAUD senior dari PKBM Insan Cendekia cukup bersemangat selama kegiatan berlangsung. Namun demikian ada suasana menarik di salah satu Pos PAUD. Bahkan tidak mau diliburkan ketika wacana libur jelang Ramadhan disampaikan oleh Penilik Diktara Kecamatan Besuk Massajo dan para bunda Pos PAUD.

Dalam perjalanan kegiatan Pos PAUD tahun 2019, respon Kepala Desa sangat positif dan sudah mulai diperhatikan dari sisi pembiayaan dan kebutuhan Pos PAUD. Antara lain transport dan honor bulanan walaupun realisasi tidak setiap bulan, sarana bermain Pos PAUD, pembinaan dan rakor (rapat koordinasi) di tingkat kecamatan. Bahkan desa sudah ada yang menganggarkan fasilitas membangun gedung Pos PAUD di balai desanya.

“Dengan adanya perhatian kepala desa terhadap keberlangsungan pola asuh dan tumbuh kembang baduta di Pos PAUD 9 (sembilan) desa. Saya optimis layanan PAUD holistik integratif dan pencegahan stunting di Kecamatan Besuk dapat berjalan dengan baik,” kata Penilik Diktara Kecamatan Besuk Massajo, Kamis (25/4/2019).

Harapannya dukungan dan kerjasama lintas sektor juga saling bersinergi baik dari Camat Besuk, puskesmas dan satuan PKBM Insan Cendekia. Hal ini sejalan dengan informasi dan kebijakan Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) dan Kemendes PDT (Kementerian Desa, tentang penyelenggaraan PAUD dan hal-hal penting lainnya tentang layanan anak usia dini menjadi tanggung jawab masyarakat dan desa.

“Termasuk perhatian dan kebijakan Ibu Bupati Probolinggo terhadap layanan PAUD sangat tinggi baik melalui BOP DAK Non Fisik maupun Dana Desa. dimana BOP PAUD DAK Non Fisik Tahun 2019 sebesar Rp 600.000 per peserta didik selama setahun,” pungkasnya. (mel/nis)

Reporter : Amelia Putri

Editor : Anis Natasya