LP Ma’arif NU Gelar Porsemanas Pertama di Malang

Konten Media Partner
23 Juli 2018 15:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Malang, Kabarpas.com – Dalam rangka menuju generasi emas 2030. LP Ma’arif NU menggelar Pekan Olah Raga dan Seni Ma’arif Nasional (PORSEMANAS) yang ke-1 di Malang. Event pekan olah raga dan seni tingkat nasional ini akan berlangsung selama 5 hari (23 – 27 Juli 2018) di dua lokasi, yakni Universitas Islam Malang (UNISMA) dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
ADVERTISEMENT
PORSEMANAS ke-1 ini akan menjadi ajang generasi muda Ma’arif NU dari Sabang sampai Merauke untuk menunjukkan kreativitasnya dalam bidang olah raga dan seni-budaya. Generasi muda setingkat MTs/SMP dan MA/SMA/SMK akan unjuk keahliannya dalam bidang olah raga dan seni-budaya. Mereka akan bersaing satu dengan lainnya untuk memperebutkan medali emas, perak, dan perunggu.
PORSEMANAS ke-1 tampak sangat meriah. Bahkan, gagap gempitanya sudah terasa 2 minggu sebelum pelaksanaan. Pengurus wilayah dan cabang Ma’arif NU pun selalu menghubungi panitia pusat dan wilayah untuk menyiapkan pesertanya dengan bagus. Beberapa sekolah melatih peserta lomba secara intens.Tak hanya itu, sebelum penyelenggaraan, panitia pusat dan wilayah Jawa Timur (Jatim) tiada henti menjawab telepon atau WA dari berbagai pimpinan peserta.Dalam ajang PORSEMENAS ke-1 di Malang Raya ini, LP Ma’arif NU akan menggelar 8 cabang olah raga dan 10 cabang seni-budaya. Delapan cabang olah raga tersebut adalah Senam Pagar Nusa, Bola Volly, Lari 100 & 1000 M, Catur, Bulu Tangkis, Senam Islam Nusantara, dan Tennis Meja.
ADVERTISEMENT
PORSEMANAS ke-1 ini akan menjadi ajang generasi muda Ma’arif NU dari Sabang sampai Merauke untuk menunjukkan kreativitasnya dalam bidang olah raga dan seni-budaya. Generasi muda setingkat MTs/SMP dan MA/SMA/SMK akan unjuk keahliannya dalam bidang olah raga dan seni-budaya. Mereka akan bersaing satu dengan lainnya untuk memperebutkan medali emas, perak, dan perunggu. PORSEMANAS ke-1 tampak sangat meriah. Bahkan, gagap gempitanya sudah terasa 2 minggu sebelum pelaksanaan. Pengurus wilayah dan cabang Ma’arif NU pun selalu menghubungi panitia pusat dan wilayah untuk menyiapkan pesertanya dengan bagus. Beberapa sekolah melatih peserta lomba secara intens.Tak hanya itu, sebelum penyelenggaraan, panitia pusat dan wilayah Jawa Timur (Jatim) tiada henti menjawab telepon atau WA dari berbagai pimpinan peserta.Dalam ajang PORSEMENAS ke-1 di Malang Raya ini, LP Ma’arif NU akan menggelar 8 cabang olah raga dan 10 cabang seni-budaya. Delapan cabang olah raga tersebut adalah Senam Pagar Nusa, Bola Volly, Lari 100 & 1000 M, Catur, Bulu Tangkis, Senam Islam Nusantara, dan Tennis Meja.pusat dan wilayah Jawa Timur (Jatim) tiada henti menjawab telepon atau WA dari berbagai pimpinan peserta.Dalam ajang PORSEMENAS ke-1 di Malang Raya ini, LP Ma’arif NU akan menggelar 8 cabang olah raga dan 10 cabang seni-budaya. Delapan cabang olah raga tersebut adalah Senam Pagar Nusa, Bola Volly, Lari 100 & 1000 M, Catur, Bulu Tangkis, Senam Islam Nusantara, dan Tennis Meja. Sementara sepuluh cabang kesenian yang diperlombakan adalah Musabaqah Syahril Qur’an, Musabaqah Tilawatil Qur’an, Pidato Bahasa Arab, Qasidah Modern, Cerdas Cermat Aswaja, Video Pendek, Puisi Religi, Paduan Suara, dan Seni Kaligrafi.Sementara itu, Ketua LP Ma’arif NU KHZ Arifin Junaidi mengatakan, Pekan Olah Raga dan Seni Ma’arif Nasional (PORSEMANAS) merupakan kreasi LP Ma’arif NU untuk menjadi ajang menumbuhkan kreativitas-kreavitas baru di kalangan generasi muda NU. Kreasi LP Ma’arif NU yang terwujud dalam bentuk PORSEMANAS merupakan rangkaian studi dalam konteks mewujudkan “generasi emas 2030”.“Semoga PORSEMANAS ke-1 ini, jadi awal tempat bersemainya generasi-generasi emas yang tidak sekadar menjawab tantangan zaman, tetapi lebih jauh lagi memberi tantangan zaman,” ujar KHZ Arifin Junaidi.Untuk sekadar diketahui, PORSEMANAS ke-1 ini akan dimulai pada hari ini (Senin, 23/07/2018) pukul 15.00 WIB. Dan secara resmi akan dibuka oleh Ketua Umum PBNU Prof Dr KH Said Aqil Siroj, MA dan Menteri Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia Dr. Imam Nahrawi, MSi.Pembukaan akan diawali dengan pawai 10.000 siswa/i (santri) Ma’arif NU dari Kampus UIN Maulana Malik Ibrahim ke Kampus Unisma. Pawai 10.000 santri tersebut selain memberikan semangat baru dan saling mengenal satu dengan lainnya, mereka juga akan menampilkan kreasi sepanjang jalan tersebut.  (lip/mey).
ADVERTISEMENT