Probolinggo, Kabarpas.com – Sedikitnya 38 guru dan kepala sekolah dari 9 SD pilot project

Konten Media Partner
17 November 2018 23:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Probolinggo, Kabarpas.com – Sedikitnya 38 guru dan kepala sekolah dari 9 SD pilot project
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Probolinggo, Kabarpas.com – Sedikitnya 38 guru dan kepala sekolah dari 9 SD pilot project literasi yang ada di Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo mengikuti workshop literasi program Inovasi di SD Insan Terpadu Paiton.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) difasilitasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI melalui Program Inovasi dengan sumber dana hibah dari Pemerintah Australia.
Sebagai narasumber hadir 9 (sembilan) orang Fasilitator Daerah dari unsur guru, kepala sekolah dan pengawas yang sudah dilatih oleh Tim Inovasi Jawa Timur. Materi yang diberikan berupa modul pembelajaran literasi.
Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina melalui Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Fathur Rozi mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah.
“Selain itu menumbuhkembangkan budaya literasi membaca peserta didik dan seluruh warga sekolah, menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan ramah anak,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Rozi, workshop literasi program Inovasi ini juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku bacaan. “Melalui kegiatan ini diharapkan nantinya tumbuh dan terwujud budaya literasi bagi peserta didik dan warga sekolah,” harapnya.
Sementara DF Probolinggo Program Inovasi Vita Novianti mengatakan pelatihan ini adalah kegiatan pengantar dari program literasi. “Salah satu materi “growth mindset” bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran bahwa pola pikir yang berkembang akan mempengaruhi semangat dan kemauan untuk belajar dan berusaha keras sehingga akan membawa perubahan yang lebih baik,” katanya. (mel/nis)