Arti Depresi dalam Dunia Ekonomi

Ilustrasi Investasi. Foto: Shutterstock.

Definisi Depresi

"n Ek adalah keadaan perniagaan yang sukar dan lesu."

Kondisi ekonomi ditandai dengan turunnya harga, menurunnya daya beli, jumlah penawaran yang jauh melebihi permintaan, tingkat pengangguran yang meningkat drastis, dan stagnasi perusahaan (depresi);

Apa itu depresi?

Depresi adalah kondisi ekonomi dimana resesi berkepanjangan menyebabkan sektor ekonomi melemah. Resesi adalah terjadinya penurunan produk domestik bruto. Depresi dan resesi memiliki korelasi langsung. Depresi adalah hasil dari resesi yang panjang.

Apa Akibat dari Depresi?

Karena kondisi ekonomi yang sulit, depresi mengakibatkan penurunan daya beli. Munculnya pengangguran, krisis perbankan, krisis kredit, dan kenaikan biaya.

Karena pertumbuhan ekonomi negara yang lamban, memungkinkan akan terjadi krisis pada negara tersebut. Depresi yang berkepanjangan juga dapat berdampak pada negara lain yang disebut Depresi Hebat, seperti yang terjadi di Amerika Serikat dari tahun 1929 hingga 1939.

Siapa yang Merasakan Efek Depresi?

Efek resesi ekonomi tidak terbatas pada individu, tetapi juga di tingkat korporasi, bahkan di tingkat negara. Depresi dapat dilihat secara individual sebagai akibat dari meningkatnya jumlah pengangguran. Depresi dapat dilihat di tingkat perusahaan, seperti yang ditunjukkan oleh banyaknya perusahaan yang bangkrut dan memecat karyawannya.

Jika garis besarnya ditarik, kondisi depresi akan berkembang dari satu tingkat ke tingkat yang lain, hingga tingkat negara.

Tanda-tanda Negara yang Mengalami Depresi