Aktivis dan Mahasiswa di Bali Buka Posko Bantuan untuk Gempa Lombok

POSKO Bantuan untuk gempa Lombok dibuka di Warung Kubukopi, Jalan Hayamwuruk 111, Denpasar (kanalbali/IST)

DENPASAR, kanalbali.com - Kalangan aktivis dan mahasiswa di Bali menggalang aksi kemanusiaan untuk membantu korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Mulai Rabu, 8 Agustus 2018 hari ini, mereka membuka Posko Bantuan di Warung Kubukopi, Jalan Hayamwuruk 111, Denpasar.

"Ini wujud solidaritas kita. Kondisi di Lombok membuat semua pihak harus bergerak untuk meringankan beban saudara-saudara kita," kata Robi Gamar, yang ditunjuk sebagai koordinator Posko. Pihaknya menerima bantuan dana maupun barang yang bisa disalurkan ke warga Lombok.

Sehari sebelumnya, pada Selasa, 7 Agustus 2018, aksi telah dimulai dengan mengedarkan kotak sumbangan di lingkungan kampus Universitas Warmadewa, Denpasar. Tak tanggung-tanggung Rektor Universitas Warmadewa Prof. dr Dewa Putu Widjana, DAP., Sp. ParK juga ikut serta dalam kegiatan ini. “Kami juga telah melakukan penggalangan bantuan di nternal. Sampai Selasa siang telah terkumpul bantuan hingga Rp. 50 juta,” jelasnya

AKSI Mahasiswa dan aktivis di Bali mengumpulkan sumbangan di Kampus Universitas Warmadewa, Denpasar, Selasa, 7 Agustus 2018 (kanalbali/KR4)

"Selain finasial juga juga dikumpulkan pakaian layak pakai," ujar Widjana. Rencananya dana yang terkumpul akan digunakan untuk membeli obat-obatan dan keburuhan urgen di pengungsian. Untuk keutuhan medis dan hal yang sulit diperoleh di lombok akan dibeli di Bali.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Warmadewa Windu Darmajaya mengatakan aksi ini dilakukan sebahai bentuk solidaritas mahasiswa bagi korban bencana Lombok. Dalam kesempatan ini Windu juga mengajak serta BEM fakultas untuk bergerak bersama. Rencananya bersama elemwn masyarakat mereka akan membetuk Posko Solidaritas Bali bagi Gempa Lombok. (kanalbali/RFH)