Bantu Warga Beli Sembako, Bupati Bangli, Bali, Donasikan 1 Bulan Gaji

Konten Media Partner
22 Juli 2021 16:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebutuhan sembako sangat diperlukan warga yang terdampak pandemi COVID-19 di Bali - IST
zoom-in-whitePerbesar
Kebutuhan sembako sangat diperlukan warga yang terdampak pandemi COVID-19 di Bali - IST
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BANGLI- Untuk membantu masyarakat yang terdampak ekonomi di Kabupaten Bangli, Bali, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dan Wakil Bupati I Wayan Diar mendonasikan gajinya selama PPKM Level 3 di Kabupaten Bangli.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya full setorkan satu bulan gaji, Bapak Wakil juga satu bulan gaji. Jadi, selama satu bulan ini kita donasikan, karena ini kan menjawab PPKM sampai tanggal 25 Juli ini," kata Sedana Arta saat dihubungi, Kamis (22/7).
Ia menerangkan, di Kabupaten Bangli ini sama dengan kabupaten lainnya di Bali, telah menjalani PPKM Level 3 sampai dengan tanggal 25 Juli 2021 ini.
"Sebagai, bentuk kepedulian daripada seluruh pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Bangli. Mulai, dari jajaran Forkopimda, DRPD, dan seluruh ASN kita sepakat untuk sama-sama menyumbangkan paket sembako untuk kepentingan masyarakat Bangli yang terdampak," ujarnya.
Ia juga menyebutkan, seluruh gaji yang didonasikan sudah diserahkan kepada tim penyalur bantuan yang dikelola oleh pemerintah Kabupaten Bangli.
ADVERTISEMENT
Bantuan itu disalurkan setelah berbentuk paket sembako sekitar 7.000 paket dan akan menyasar orang-orang yang terdampak kebijakan PPKM Level 3. Kemudian, pihaknya juga mengajak seluruh Forkopimda, Anggota DPRD dan seluruh pimpinan OPD hingga ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli untuk bersama-sama meringankan beban masyarakat.
Kemudian, masing-masing jajaran di Pemkab Bangli menyumbangkan masing-masing satu paket sembako yang pengumpulannya dikoordinir oleh pimpinan OPD masing-masing. "Misalnya pimpinan DPRD 15 paket, anggota DPRD 15 paket, jadi berjenjang hingga staf satu paket," ungkapnya. (KANALBALI/KAD)