BMKG: Ikan Sarden yang Terdampar di Canggu, Bali, Tak Terkait Gempa

Konten Media Partner
16 Juli 2019 12:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ikan sarden.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikan sarden.
ADVERTISEMENT
DENPASAR, kanalbali.com - Sebuah video yang menampilkan ribuan ikan sarden terdampar di Pantai Batu Bolong, Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, viral di media sosial, Selasa (16/7). Banyak isu yang menyebut fenomena itu berkaitan dengan gempa 6,0 magnitudo yang terjadi pagi ini.
ADVERTISEMENT
Kepala Bidang Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, Iman Fatchurochman, membantah isu tersebut. Dia berpendapat, fenomena itu tak ada kaitannya dengan gempa.
"Kami telah mengetahui adanya ikan-ikan yang terdampar dan dikaitkan dengan gempa. Tapi kami tegaskan dua kejadian tersebut tak berhubungan sama sekali," kata Iman, Selasa (16/7).
Pendapat yang sama juga diutarakan Kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Suko Wardono. Dia mengatakan, fenomena itu juga pernah terjadi pada awal bulan Juli 2019.
"Pada awal bulan ini sudah ada kejadian itu dan tak diikuti gempa," ucap Suko, Selasa (16/7).
Pihaknya memastikan ikan-ikan itu merupakan ikan lemuru yang memang sedang memasuki musimnya. Ikan itu memiliki karakteristik tertarik pada cahaya, sehingga akan menghampiri sumber cahaya. Lalu terbawa ombak hingga terdampar di pantai tersebut saat ombak surut.
ADVERTISEMENT
"Kebetulan sifat ikan ini tertarik sama cahaya. Jadi ada warung yang memasang lampu disorotkan ke laut. Ketika disorotkan, ikan yang berlumuran mendekat ke sumber cahaya. Itu ceritanya," ujar Suko.
"Karena memang sedang musim ikan saja. Terangsang (cahaya) sehingga mendekat ke arah bibir pantai. Mungkin ada yang terempas dan (ombaknya) surut, sehingga tertinggal (di pantai)," sambungnya.
(kanalbali/KAD)