Cawapres Sandiaga Mulai Menjelajah di Bali

Sandiaga saat bertemu dengan perajin di Bali, Sabtu (23/2) - kanalbali/LSU

DENPASAR, kanalbali.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) No urut 02, Sandiaga Salahudin Uno, mengunjungi Bali pada hari Sabtu (23/2) hingga Minggu (24/2). Ia akan mengunjungi sejumlah tempat untuk meyakinkan warga Bali.

Ia memulai perjalanannya dengan bertemu komunitas Pengrajin Seni Ukir Kayu, di Desa Sumita, Gianyar. Kepada awak media, Sandiaga menyatakan komitmennya untuk membuka lowongan kerja di Bali. "Kita ingin kedepan masyarakat Bali lebih mudah mendapatkan pekerjaan", katanya.

Kunjungan pertama ke pengrajin ini, sebagai bentuk perhatian kami mudah-mudahan memberikan amanah untuk kami. "Sehingga memberikan program lebih menyentuh dan membangkitkan industri ukir ini", tandas Sandiaga.

Disini yang menjadi pengrajin ukir, sebesar 80% karena turun temurun. "Sehingga sampai anak SD bisa mengukir. Ini memang jadi tugas kita menjaga budaya dan bali terdepan", ungkapnya.

Acara Sandiaga di Bali (dok.BPD Prabowo Sandi bali)

Dalam mendirikan usaha, permodalan menjadi hal penting. Ia menjanjikan program 'Oke Oce' serta pendampingan khusus untuk mendapatkan akses pemasaran, dan pengrajin kecil akan lebih diperhatikan. "Permasahan yang dihadapi Pengrajin kayu di Sumita, yakni bahan baku yang diperolehnya langka. Serta pemasaran yang dari dulu hanya area lokal, ungkap Sandiaga. "Jarang ada yang langsung keluar daerah, sehingga penghasilanya sedikit", tuturnya.

Sandiaga menuturkan, pemasaran tinggi butuh modal, sehingga perlu kepastian akses modal bisa dialirkan kesini. Dan penting membuat interkoneksi lebih baik kedepan dan kita bukan hanya memuaskan pasar dalam negeri, namun global dengan mempertahakan kearifan lokal.

Nyoman Sumarno, Pengrajin Ukir Kayu Desa Sumita, menyampaikan harapanya, agar Sandiaga bisa menjadi Cawapres. "Mudah-mudahan nanti pak Sandi bisa naik supaya bisa memperhatikan pengrajin-pengrajin kecil khususnya di desa Sumita ini. Supaya bisa kami menjalankan bisnis pengrajin kami dengan sempurna", tuturnya.

Ketua Kamar Dagang Indonesia Bali, A.A Alit Ngurah Wiraputra, mengatakan situasi perekomian saat ini sedikit menurun. "Percayalah dengan program Prabowo Sandi, penjualan akan naik kambali. Pak sandi pasti memberi banyak perhatian pada UKM dan pengrajin," katanya.

"Dulu di Gianyar, setiap desa punya pekerjaan sendiri. Seperti membuat kerajinan bambu, sangkar burung, dan saat ini mereka sudah sepi pembeli", ungkap Alit. (kanalbali/LSU)