news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Diduga Depresi, Perempuan di Buleleng Tinggal 2 Bulan di Gorong-gorong

Konten Media Partner
21 September 2020 13:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Dinas Sosial Buleleng, Bali saat membujuk DE agar keluarddari gorong-gorong - IST
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Dinas Sosial Buleleng, Bali saat membujuk DE agar keluarddari gorong-gorong - IST
ADVERTISEMENT
Diduga karena depresi, seorang perempuan berinisial DE (46) sudah sekitar dua bulan diketahui tinggal di gorong-gorong. Tepatnya, di sebelah utara Taman Makam Pahlawan Curastana, Kabupaten Buleleng, Bali.
ADVERTISEMENT
"Kita tanya dan kita bujuk supaya dia mau keluar dari tempat itu. Dia sudah beberapa bulan tinggal di sana," kata Kadis Sosial Buleleng I Putu Kariaman Putra saat dihubungi, Senin (21/9).
Pertolongan diberikan setelah setempat melaporkannya ke Dinas Sosial Buleleng, Bali. Dinas Sosial mengantar perempuan tersebut ke keluarganya di Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng, Bali.
Dari informasi warga, selama hidup di gorong-gorong perempuan, warga yang memberinya makan. Perempuan itu mengalami depresi namun masih bisa diajak bicara berkaitan dengan identitas hingga alamat rumahnya.
"Salah satunya, dia merasakan depresi karena orang tuanya meninggal dan mungkin masalah pekerjaan. Dalam kondisi tenang kita ajak langsung ke alamat yang diberikan dan kita berikan kepada keluarganya," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, rencananya Dinsos Buleleng besok akan ke rumah perempuan itu untuk memberi pendampingan. Kemudian, jika depresinya berat dan butuh penanganan khusus maka akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa di Bangli, Bali. ( kanalbali/KAD )