Dugaaan Kasus Pedofilia, Kapolda Minta Jangan Bicara Tanpa Dasar

Konten Media Partner
20 Februari 2019 13:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Bali Irjen Pterus Reinhard Golose (kanalbali/KAAD)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Bali Irjen Pterus Reinhard Golose (kanalbali/KAAD)
ADVERTISEMENT
DENPASAR- Adanya dugaan kasus pedofilia di sebuah Asrham (tempat belajar agama-red) di Klungkung akhirnya ditanggapi Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose. Ia meminta dugaan itu tak dibesar-besarkan bila tidak ada bukti.
ADVERTISEMENT
"Kita ini harus mengamankan hak asasi semua orang," ujarnya, di Denpasar, Bali, Rabu (20/2). Dugaan itu sudah dimunculkan pada tahun 2015 , kemudian terus dikembangkan dengan tujuan yang kurang jelas.
"Kami juga harus melindungi privasi korban , tetapi oleh oknum-oknum tertentu dimanfaatkan untuk pencitraan dan sebagainya. Saya tidak mau melakukan penyelidikan maupun penyidikan untuk kasus yang tidak jelas saksi-saksinya ," ujarnya.
Menurutnya, selama ini orang yang mengatakan kasus ini justru orang yang tidak mengerti sehingga bila dilanjutkan justru mencederai tugas kepolisian untuk menjaga privasi anak-anak atau hak asasi anak-anak. Sementara korbannya sudah dewasa sekarang.
"Saya sudah perintahkan tidak ada kasus itu, dan tidak ada yang bicara pedofilia. Jangan kita mengangkat kasus kalau kita tidak punya dasar," jelasnya. Jangankan korban, kata dia, pihak tersangka pun memiliki hak untuk dijaga privasinya. (kanalbali/KAD)
ADVERTISEMENT